Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelaku Terduga Teroris di Bekasi Dikenal Tertutup

Kompas.com - 11/12/2016, 12:36 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - DNY, terduga teroris yang diamankan Densus 88 di Jalan Bintara Jaya, RT 04 RW 09 Kelurahan Bintara Jaya, Kecamatan Bekasi Barat, Sabtu (10/12/2016), dikenal tetangganya sebagai sosok yang tertutup.

DNY yang diduga bagian dari jaringan teroris Bahrun Naim itu diamankan Densus 88 bersama dengan bom seberat 3 kilogram.

Yanuar, tetangga indekos DYN, mengaku tidak tahu banyak soal DNY karena jarang bertemu. 

 

DYN tinggal di kamar indekos bernomor 104, sedangkan Yanuar bersama istrinya tinggal di kamar nomor 107.

(Baca juga: Temukan Bom di Bekasi dan Tangkap Terduga Teroris, Polisi Diapresiasi)

Ada 14 kamar di kontrakan atau indekos tempat DNY tinggal tersebut. Kamar-kamar itu terbagi dalam dua lantai.

Masing-masing lantai terdiri dari 7 kamar. Adapun letak kamar DNY berada di depan atau dekat dengan halaman rumah.

Pada Sabtu pagi, Yanuar sempat melihat DYN keluar dari dalam kamarnya menggunakan cadar.

Yanuar mengatakan, saat DYN melihat dirinya, DYN langsung masuk ke kamar dan mengunci pintu.

"Tadi dia pakai cadar, ngeliat saya, langsung tiba-tiba masuk kamar, langsung tutup. Ya saya pikir mungkin bukan muhrimnya ya makanya dia seperti itu," ujar Yanuar kepada Kompas.com, Sabtu malam.

Sepengetahuan Yanuar, DYN tinggal sendirian di kamar itu. Namun, dari cerita istri Yanuar, sempat terlihat sandal laki-laki tepat di depan kamar DYN.

"Kami enggak tahu apa dia menikah, atau sendiri, istri saya bilang ada sandal laki-laki," ujar Yanuar.

Ian, tetangga DYN yang tinggal di kamar nomor 103, menyampaikan hal yang sama. Ian mengatakan, DYN tinggal di kontrakan itu sejak Selasa (6/12/2016).

Ian mengaku ak pernah mendengar keributan dari kamar DYN yang bersebelahan dengan kamarnya.

"Enggak pernah dengar, sunyi banget. Waktu berpapasan juga dia (DYN) buang muka," ujar Ian.

(Baca juga: Densus 88 Tangkap Perakit Bom yang Ditemukan di Bekasi)

DYN diamankan di indekos bersama dua terduga teroris lainnya, yakni NS dan AS. DYN ditangkap di indekos, sedangka NS dan AS ditangkap di bawah flyover Kalimalang.

Di dalam kamar indekos DYN ditemukan bom seberat 3 kilogram berjenis TATP berbentuk rice cooker. Bom ini memiliki daya ledak tinggi.

Kompas TV 4 Orang Ditangkap Terkait Dugaan Bom di Bekasi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang


Terkini Lainnya

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

DLH DKI Angkut 83 Meter Kubik Sampah dari Pesisir Marunda Kepu

Megapolitan
Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Janggal, Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

Megapolitan
8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

8 Pasien DBD Masih Dirawat di RSUD Tamansari, Mayoritas Anak-anak

Megapolitan
Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Pengelola Imbau Warga Tak Mudah Tergiur Tawaran Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

UPRS IV: Banyak Oknum yang Mengatasnamakan Pengelola dalam Praktik Jual Beli Rusunawa Muara Baru

Megapolitan
9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

9 Jam Berdarah: RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper lalu Dibuang ke Pinggir Jalan di Cikarang

Megapolitan
Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Seorang Remaja Tenggelam di Kali Ciliwung, Diduga Terseret Derasnya Arus

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 2 Mei 2024, dan Besok: Malam Ini Hujan Petir

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

[POPULER JABODETABEK] Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang | Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi Ditangkap

Megapolitan
Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Perjuangkan Peningkatan Upah Buruh, Lia dan Teman-temannya Rela ke Jakarta dari Cimahi

Megapolitan
Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Cerita Suratno, Buruh yang Khawatir Uang Pensiunnya Berkurang karena UU Cipta Kerja

Megapolitan
Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Pembunuh Perempuan Dalam Koper Tak Melawan Saat Ditangkap Polisi di Palembang

Megapolitan
Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Said Iqbal Minta Prabowo Hapus UU Cipta Kerja Klaster Ketenagakerjaan

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Ajak Korban Masuk ke Kamar Hotel di Bandung

Megapolitan
Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Said Iqbal: Upah Buruh di Jakarta yang Ideal Rp 7 Juta Per Bulan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com