Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Debat Dianggap Jadi Ajang Klarifikasi Isu Negatif Cagub-Cawagub

Kompas.com - 12/01/2017, 14:43 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Direktur Populi Center Usep S Ahyar mengatakan, debat calon gubernur-calon wakil gubernur DKI merupakan kesempatan bagi sepasang calon untuk mengklarifikasi isu negatif yang menimpa mereka.

Usep menjelaskan, saat debat tersebut, sepasang calon bisa sebebas-bebasnya memberikan info yang akurat serta mengklarifikasi seluruh isu negatif yang tersebar semasa kampanye.

"Debat bagus dalam konteks isu yang hari ini ramai dibicarakan jadi menangkal hoax. Jadi, si calon bisa memberikan info yang akurat dan bisa dijelaskan bukan berdasarkan rumor dan isu yang berkembang yang membuat masyarakat bisa terkonfirmasi," ujar Usep.

Hal itu dikatakannya dalam diskusi publik "Menakar Efektifitas Debat, Meraih Simpati Publik", di Media Center KPUD DKI Jakarta, Kamis (12/1/2017).

Selain itu, kata Usep, debat juga mampu meredakan sentimen negatif antar-pendukung calon. Adapun di balik layar, kata Usep, hampir tiap pendukung calon saling menjelek-jelekkan.

"Ini untuk mereduksi sentimen negatif di antara pendukung. Kalau di belakang bisa jelek-jelekin, tetapi jika dibicarakan di depan bisa mencairkannya," ujar Usep.

Debat pertama calon gubernur-calon wakil gubernur DKI akan diadakan pada 13 Januari 2017. Semua calon diwajibkan hadir saat debat tersebut.

Kompas TV Cagub dan Cawagub DKI Adu Gagasan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com