Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

KRL Rangkasbitung-Tanah Abang Akan Beroperasi mulai Pukul 04.50

Kompas.com - 13/01/2017, 15:48 WIB
Alsadad Rudi

Penulis


RANGKASBITUNG, KOMPAS.com —
Pada akhir Januari atau paling lambat awal Februari 2017, layanan kereta rel listrik (KRL) commuter line akan mulai melayani rute Tanah Abang hingga ke Rangkasbitung, Banten.

Untuk tahap awal, akan ada empat pemberangkatan setiap harinya. Dua pemberangkatan dari Tanah Abang, sedangkan dua lagi dari Rangkasbitung.

Direktur PT KAI Commuter Jabodetabek (KCJ) Muhammad Nurul Fadhila mengatakan, untuk pemberangkatan pertama, KRL akan berangkat dari Stasiun Rangkasbitung pada pagi hari.

"Penumpang sudah mulai bisa berangkat pukul 04.50," kata Fadhila saat meninjau kesiapan pengoperasian KRL di Stasiun Rangkasbitung, Banten, Jumat (13/1/2017).

Jarak antara Stasiun Rangkasbitung dan Stasiun Tanah Abang tercatat 72,75 kilometer. Dengan jarak tersebut, waktu tempuh yang dibutuhkan tiap satu rangkaian KRL commuter line untuk sekali perjalanan mencapai sekitar dua jam.

Selain pukul 04.50, jadwal lain untuk pemberangkatan dari Rangkasbitung adalah pukul 11.20.

Adapun pemberangkatan balik dari Tanah Abang ke Rangkasbitung dijadwalkan setiap pukul 08.10 dan 15.10.

(Baca: KRL "Commuter Line" ke Rangkasbitung Mulai Diuji Coba 20 Januari)

Untuk tahap awal, hanya akan ada satu rangkaian KRL yang melayani Tanah Abang-Rangkasbitung. Namun, Fadhila menjanjikan, penambahan rangkaian KRL akan dilakukan secara bertahap.

Menurut Fadhila, penambahan akan dilakukan bertahap bersamaan dengan pengurangan jumlah KA lokal Rangkasbitung-Angke. Pada tahap awal, satu rangkaian KRL akan beroperasi bersamaan dengan empat rangkaian KA lokal.

Namun, pada April, Fadhila menargetkan sudah akan ada lima rangkaian KRL yang melayani rute Tanah Abang-Rangkasbitung yang disertai penghapusan empat perjalanan KA lokal Angke-Rangkasbitung.

Jika sudah ada lima rangkaian, Fadhila menjanjikan selisih waktu kedatangan (headway) setiap KRL di stasiun adalah per 30 menit. Nantinya KRL dari Rangkasbitung akan mulai melayani penumpang mulai pukul 04.00 hingga pukul 20.40.

Adapun perjalanan balik dari Tanah Abang mulai pukul 05.53 hingga 22.34.

"Kalau itu sudah dilakukan, (jumlah) penumpang nanti akan meningkat, apalagi kalau nanti semakin banyak perumahan di daerah sini," ujar Fadhila.

Kompas TV 30 KRL Baru Didatangkan dari Jepang
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com