JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan satu, Agus Harimurti Yudhoyono, memaparkan berbagai data mengenai penyalahgunaan narkoba, penyandang disabilitas, serta perempuan dan anak.
"Saya harus tunjukkan potret buram Jakarta hari ini," kata Agus, pada debat publik, Jumat (10/2/2017).
Pertama, kata Agus, gizi buruk anak di Jakarta peringkat 5 terburuk se-Indonesia. Bahkan, peringkatnya di bawah Papua Barat yang memiliki anggaran 1:10 APBD DKI.
Kemudian angka kekerasan terhadap perempuan dan anak-anak di Jakarta tertinggi indonesia. Menurut Agus, kasus pelecehan seksual di Jakarta trennya meningkat, tiap 2,5 jam ada 1 perempuan yang mengalami kekerasan.
Selain itu, menurut Agus, Jakarta adalah kota yang tidak ramah penyandang disabilitas dan transportasi publik.
"Hari ini ada 500.000 penyalahguna narkoba di Jakarta dan tertinggi di indonesia. Ini rapor buruk gubernur Jakarta hari ini," kata Agus.
Agus mengatakan, dia dan calon wakil gubernur, Sylviana Murni, akan memberdayakan pusat pemberdayaan anak.
Kemuduan membangunan bimbingan konseling puskesmas, rehabilitasi narkoba, dan rumah sakit rehabilitasi.
"Kami akan menutup tempat (hiburan) tanpa tebang pilih, bandar narkoba enggak ada ampun. Kami ingin meningkatkan fasilitas ramah disabilitas dan merekrut kerja di pemda, yakinkan milik kita bersama. Tidak ada yang tertinggal, semua harus di-wongke," kata Agus.