Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Didukung Relawan Agus-Sylvi, Anies Tetap Andalkan Relawannya

Kompas.com - 17/02/2017, 17:29 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com -
Calon gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan, mengatakan akan tetap mengandalkan relawannya untuk memenangkan putaran kedua Pilkada DKI Jakarta 2017. Menurut Anies, kinerja relawannya sudah terbukti pada putaran pertama.

"Kekuatan utama kami ada pada relawan, dan kekuatan relawan kami sudah terbukti menghasilkan angka hampir 40 persen," ujar Anies, di kawasan Kuningan, Jakarta Selatan, Jumat (16/2/2017).

Anies menuturkan, akan lebih mengandalkan relawan yang sejak awal sudah mendukungnya bersama cawagub Sandiaga Uno ketimbang relawan yang baru bergabung mendukungnya.

Pada Kamis (16/2/2017), sejumlah orang yang menyatakan sebagai relawan pendukung pasangan calon gubernur-wakil gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan 1, Agus Harimurti Yudhoyono-Sylviana murni, mendeklarasikan dukungan untuk Anies-Sandiaga.

Dukungan untuk Anies-Sandiaga dari kelompok yang mengaku sebagai relawan Agus-Sylvi diberikan setelah berdasarkan hasil hitung cepat sejumlah lembaga perolehan suara Agus-Sylvi rendah dan diperkirakan tak akan melaju sampai putaran kedua Pilkada DKI Jakarta.

"Jangan sampai seakan-akan yang baru direspons, (relawan lama) enggak. (relawan lama) inilah yang menghasilkan suara dan mereka yang selama ini bekerja," ucap Anies.

(Baca: Relawan Agus-Sylvi Alihkan Dukungannya ke Anies-Sandi)

Kompas TV Calon gubernur Jakarta nomor urut 3, Anies Baswedan juga angkat bicara tentang kemenangan pada putaran pertama Pilkada DKI pada 15 Februari 2017
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Dishub DKI Jakarta Janji Tindak Juru Parkir Liar di Minimarket

Megapolitan
Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Kasus Pembunuhan Wanita Dalam Koper, Korban Diduga Tak Tahu Pelaku Memiliki Istri

Megapolitan
Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Tangkap Aktor Rio Reifan, Polisi Sita 1,17 Gram Sabu dan 12 Butir Psikotropika

Megapolitan
Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Polisi Usut Indentitas Mayat Laki-laki Tanpa Busana di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Sebelum Dibunuh Arif, RM Sempat Izin ke Atasan untuk Jenguk Kakaknya di RS

Megapolitan
Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Keluarga Tolak Otopsi, Jenazah Pemulung di Lenteng Agung Segera Dibawa ke Kampung Halaman

Megapolitan
Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Mayat Laki-laki Tanpa Busana Mengambang di Kanal Banjir Barat Tanah Abang

Megapolitan
Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Perempuan Dalam Koper Bawa Rp 43 Juta, Hendak Disetor ke Rekening Perusahaan

Megapolitan
Rio Reifan Lagi-lagi Terjerat Kasus Narkoba, Polisi: Tidak Ada Rehabilitasi

Rio Reifan Lagi-lagi Terjerat Kasus Narkoba, Polisi: Tidak Ada Rehabilitasi

Megapolitan
Dibutuhkan 801 Orang, Ini Syarat Jadi Anggota PPS Pilkada Jakarta 2024

Dibutuhkan 801 Orang, Ini Syarat Jadi Anggota PPS Pilkada Jakarta 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com