JAKARTA, KOMPAS.com — Petugas penanganan prasarana dan sarana umum (PPSU) Kelurahan Pegangsaan Dua, Kecamatan Kelapa Gading, Dennis T Nenometa, hanyut terbawa arus di Jembatan Betik, Selasa (21/2/2017) pagi. Pencarian terhadap Dennis masih dilakukan hingga hari ini.
Jembatan Betik merupakan jembatan yang menghubungkan antara Kelurahan Kelapa Gading Barat dan Kelurahan Rawa Badak, Jakarta Utara.
Deni terbawa arus saat Kali Betik meluap. Pelapor, Muntazir, warga RT 07 RW 22 Kelurahan Kelapa Gading Barat, Jakarta Utara, menjelaskan bahwa saat ini kondisi jembatan dalam keadaan terendam banjir.
Muntazir menjelaskan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.30 WIB. Saat itu, Dennis sedang mengambil gambar untuk laporan kondisi banjir di wilayah tersebut.
Usai mengambil gambar, Dennis menyeberangi Jembatan Betik yang terendam banjir. Namun, tiba-tiba arus air yang kencang membuat Dennis terseret bersama dengan sepeda motor miliknya.
Jembatan tersebut, lanjut Muntazir, sudah dalam kondisi tak layak karena tak ada pagar pembatas.
Mengetahui kejadian itu, Muntazir yang juga seorang petugas Bantuan Sukarelawan Kebakaran (Balakar) segera menghubungi Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Jakarta Utara.
"Jembatan juga udah nggak layak pakai. Cuma itu (akses) transportasi wilayah ini. Jadi (Deni) kebawa arus sama motor-motornya kecebur," ujar Muntazir, saat dihubungi Kompas.com, Rabu (22/2/2017).
(Baca: Petugas PPSU yang Hanyut Saat Bertugas Belum Ditemukan)
Muntazir mengatakan, saat itu ada empat orang yang kebetulan berada di sekitar jembatan. Adapun, saat hanyut, Dennis mencoba meminta pertolongan. Namun, warga tak bisa menolong karena derasnya arus.
Sejumlah warga sempat mencoba melemparkan benda-benda mengapung, tetapi Dennis tak bisa menggapainya. Dennis, kata Muntazir, memiliki seorang istri yang tengah mengandung serta seorang anak yang masih kecil.
"Anaknya masih kecil, istrinya juga lagi hamil. Mudah-mudahan bisa ditemukan," ujar Muntazir.
Kepala Suku Dinas Penanggulangan Kebakaran dan Penyelamatan Kota Administrasi Jakarta Utara Satriadi Gunawan saat dikonfirmasi mengatakan bahwa para petugas masih melakukan pencarian terhadap Deni.
(Baca: Petugas PPSU yang Hanyut di Kali Betik Terpeleset Saat Memantau Banjir)