Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Djarot Ajak Semua Pihak Jaga Ketenangan Usai Pilkada DKI

Kompas.com - 19/04/2017, 17:57 WIB
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com – Calon wakil gubernur DKI Jakarta, Djarot Saiful Hidayat, meminta semua pihak menjaga suasana tenang setelah berlangsungnya pemungutan suara Pilkada DKI Jakarta 2017 putaran kedua, Rabu (19/4/2017).

Djarot menjelaskan bahwa permintaannya itu ditujukan pada semua partai politik pengusung, tim pemenangan, para pendukungnya dan relawan, hingga warga Jakarta secara keseluruhan.

“Tentu saja dalam hidup ini yang harus dipupuk adalah ketenangan jiwa. Ketenangan jiwa dibutuhkan untuk benar-benar bagaimana dalam proses demokrasi ini semua pihak harus meningkatkan ketenangan jiwa,” kata Djarot, dalam konferensi pers di hotel Pullman, Jakarta Pusat, Rabu sore.

(baca: Hasil Final "Quick Count" Kompas: Ahok-Djarot 42 Persen, Anies-Sandi 58 Persen)

Djarot mengungkapkan, jika seseorang mengutamakan ketenangan jiwa, maka semua persoalan dapat dihadapi dengan baik dan jernih.

Termasuk dengan kondisi setelah pelaksanaan Pilkada DKI Jakarta yang sebelumnya dikhawatirkan menimbulkan gejolak di masyarakat.

“Oleh karena itu, kami berharap ketenangan jiwa dan batin ini jadi modal warga Jakarta membangun Jakarta ke depan lebih baik,” tutur Djarot.

(baca: Ahok-Djarot Janji Tuntaskan Program Kerja Disisa Masa Jabatan)

Bersama Djarot, calon gubernur pasangannya, Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok, berjanji untuk menuntaskan semua program kerja dan program lainnya sebelum masa bakti mereka berakhir pada Oktober 2017.

Djarot menyampaikan, apa yang mereka kerjakan selama ini semata-mata adalah untuk kebaikan dan kepentingan warga Jakarta ke depannya.

Kompas TV Djarot Ucapkan Selamat Untuk Keunggulan Anies dan Sandi
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com