JAKARTA, KOMPAS.com - Wakapolda Metro Jaya, Brigjen Pol Suntana mengatakan, untuk mengamankan takbiran pada Sabtu (24/6/2017) malam ini, Polda Metro Jaya menyiagakan ribuan personel.
"Tadi di bacaan (amanat Kapolri) ada 900 personel, tapi nyatanya nanti lebih. Sekitar 2.000 hingga 3.000 personel seperti tahun-tahun lalu," ujar Suntana di Polda Metro Jaya, Sabtu.
Ribuan personel yang disiagakan, kata dia, merupakan pasukan gabungan dari TNI, Polri, dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.
"Kami mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tidak melakukan takbir keliling karena berpotensi menganggu keamanan dan ketertiban masyarakat," kata dia.
Baca juga: Djarot: Takbir Keliling Jangan Kejadian seperti Sahur on The Road
Ia menambahkan, untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) pada malam takbir nanti, Polda Metro Jaya telah melakukan penyekatan di wilayah Depok, Bekasi dan Tangerang.
"Masyarakat dari tiga wilayah tersebut akan diputarkan, dikembalikan ke wilayahnya masing-masing," kata dia.
Menurut Suntana, hal itu dilakukan untuk mengantisipasi adanya pihak-pihak yang memanfaatkan momen malam takbir untuk melakukan tindak kejahatan.
Sebagai pemantapan kesiapan personel, hari ini Wakapolda Metro Jaya, Suntana memimpin apel mewakili Kapolda Metro Jaya, Irjen M Iriawan di lapangan Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya.
Lihat juga: Komisi Fatwa MUI Berharap Malam Takbir Berlangsung Aman dan Tertib
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.