Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Yuuks.. Kita Nonton Ondel-ondel Bareng Jokowi

Kompas.com - 30/06/2013, 08:55 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Rangkaian acara HUT Ke-486 DKI Jakarta terus digelar. Hari ini, Minggu (30/6), masyarakat Jakarta akan disuguhi Jakarnaval bertema ”Keajaiban Ondel-ondel”. Sebanyak 500 ondel-ondel kreasi baru karya 500 siswa SMA di Jakarta akan diarak di jalanan.

Beberapa instansi dan kelompok kesenian di Jakarta dan di luar Jakarta dilibatkan dalam karnaval ini.

Direktur Artistik Jakarnaval Heru Mataya Prasetya yakin, sebanyak 500 ondel-ondel yang murni kreasi baru para pelajar ini akan menjadi pusat perhatian karnaval kali ini.

”Penentuan desain, pemilihan bahan, dan pembuatannya semua dilakukan para pelajar. Mereka membuat kostum kreasi tersebut dengan mengambil inspirasi dari ondel-ondel sebagai budaya khas Betawi,” tuturnya.

Saat menghadiri gladi bersih, Jumat lalu, Heru juga mengingatkan bahwa ondel-ondel adalah ikon budaya Betawi yang sudah berusia satu abad lebih. Ikon ini perlu dikembangkan dengan kreativitas baru.

”Kami mengajak 500 pelajar mengeksplorasi ondel-ondel versi baru itu,” ujarnya. Sebelum mengeksplorasi, para pelajar terlebih dahulu mendapatkan penjelasan tentang sejarah ondel-ondel.

Sebanyak 500 pelajar SMA yang turut serta dalam karnaval terdiri dari 100 pelajar putra-putri dari tiap wilayah di Jakarta.

”Dalam penampilannya, tiap wilayah akan dibedakan dari bahan pembuatannya. Ada wilayah yang menggunakan bahan dasar rotan dan tali dari eceng gondok. Ada pula yang menggunakan bahan dari karung goni, anyaman bambu, anyaman pandan, dan lainnya,” papar Heru.

Menurut Heru, pemilihan bahan dasar ini juga menjadikan karnaval ini berbeda. ”Ini karnaval yang ramah lingkungan. Bahan-bahannya pun bisa didapatkan di pasar,” kata Heru.

Selain melibatkan para pelajar, karnaval ini juga akan dimeriahkan dengan penampilan 28 mobil hias karya beberapa instansi dan perusahaan yang ada di Jakarta.

Karnaval juga dimeriahkan kelompok kesenian dari luar Jakarta, yang sudah biasa tampil di karnaval berkelas nasional hingga internasional, semisal kesenian Sisingaan dari Subang, Hudoq dari Kalimantan Timur, Jember Fashion Carnaval, Red Batik Solo, dan Kelompok Lima Gunung dari Magelang.

Jokowi naik kuda

Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo direncanakan juga akan ikut dalam rombongan peserta karnaval. Jokowi menurut rencana akan mengendarai kuda selama karnaval berlangsung.

”Saya sudah menyiapkan kostum,” ujar Jokowi.

Panitia juga mengundang beberapa duta besar dari negara tetangga, pusat kebudayaan asing, dan perwakilan pemerintah provinsi.

Jalan ditutup mulai 14.00

Jakarnaval akan dimulai pada pukul 15.00 hingga pukul 18.00. Rombongan karnaval akan berjalan dari Jalan Medan Merdeka Selatan di depan Balai Kota dan berakhir di Bundaran Hotel Indonesia. Sejak pukul 14.00, Jalan Medan Merdeka Selatan ditutup.

Melengkapi kemeriahan Jakarnaval, sejak Jumat lalu hingga Minggu malam ini juga digelar drama tari kolosal Ariah di lapangan Monas. Drama tari musikal ini mengisahkan perjuangan perempuan yang mempertahankan martabat dan kehormatan saat penindasan kolonial tahun 1869. (NDY/K10)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

    Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Jumat 3 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam Ini Berawan

    Megapolitan
    Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

    Saat Satpam Gereja di Pondok Aren Digigit Jarinya hingga Putus oleh Juru Parkir Liar…

    Megapolitan
    Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

    Teka-teki yang Belum Terungkap dari Pembunuhan Wanita Dalam Koper di Cikarang

    Megapolitan
    [POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

    [POPULER JABODETABEK] RM Dibunuh, Mayatnya Dimasukkan ke Koper | Brigadir RAT Bunuh Diri Saat Jadi Pengawal Bos Tambang, tapi Atasannya Tak Tahu

    Megapolitan
    Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

    Rute KA Argo Cheribon, Tarif dan Jadwalnya 2024

    Megapolitan
    Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

    Polisi Grebek Laboratorium Narkoba di Perumahan Elite Kawasan Sentul Bogor

    Megapolitan
    Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

    Bau Sampah Terasa Menyengat di Lokbin Pasar Minggu

    Megapolitan
    Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

    Ini Tujuan Benyamin Ikut Penjaringan Bakal Cawalkot Tangsel di Tiga Partai Rival

    Megapolitan
    Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

    Usaha Dinsos Bogor Akhiri Perjalanan Mengemis Rosmini dengan Telusuri Keberadaan Keluarga

    Megapolitan
    Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

    Pembunuh Perempuan Dalam Koper Sempat Tinggalkan Jasad Korban di Hotel

    Megapolitan
    Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

    Dipecat karena Dituduh Gelapkan Uang, Ketua RW di Kalideres: Buat Apa Saya Korupsi Kalau Datanya Lengkap

    Megapolitan
    Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

    Sudah Sepi Pembeli, Uang Retribusi di Lokbin Pasar Minggu Naik 2 Kali Lipat

    Megapolitan
    Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

    Benyamin-Pilar Kembalikan Berkas Penjaringan Pilkada Tangsel, Demokrat Sambut dengan Nasi Kebuli

    Megapolitan
    Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

    Sehari Berlalu, Remaja yang Tenggelam di Kali Ciliwung Belum Ditemukan

    Megapolitan
    Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

    Polisi Masih Observasi Kondisi Kejiwaan Anak yang Bacok Ibu di Cengkareng

    Megapolitan
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com