JAKARTA, KOMPAS.com — Gubernur DKI Jakarta Joko Widodo ingin menjadikan Pasar Blok G Tanah Abang menjadi pusat grosir murah meriah dengan taraf internasional. Untuk itu, ia mengingatkan kepada pedagang untuk memperhatikan tata krama dalam aktivitas jual-beli.
"Kalau ada yang beli, dilayani, jangan didiemin saja. Senyum kepada pembeli itu penting," kata Jokowi dalam acara pembukaan Pasar Blok G, Senin (2/9/2013) pagi.
Jokowi yakin cita-citanya menjadikan pasar tersebut menjadi salah satu tujuan pembeli kebutuhan grosir dapat tercapai. Ia berharap semua pihak, baik pedagang maupun pengunjung, menjaga kawasan itu.
Kepada pedagang, Jokowi berharap tidak kembali berjualan di trotoar atau memakan badan jalan. Kepada pengunjung, Jokowi berharap agar mereka sama-sama menjaga kebersihan dan fasilitas di pasar itu.
"Supaya masa transisi ini dapat berjalan dengan baik, sekali lagi jangan ada satu-dua (pedagang) yang keluar dari Blok G. Kalau begitu, pasti yang lain balik lagi. Kita minta semua untuk menjaganya," ujarnya.
Pasar Blok G Tanah Abang menjadi tempat baru bagi pedagang kaki lima yang semula berjualan di tepi jalan di kawasan Pasar Tanah Abang. Sebanyak 1.100 kios di Pasar Blok G telah terisi sepenuhnya.
Mulai hari ini, para pedagang itu resmi berjualan. Fasilitas yang diperbaiki di sana meliputi perbaikan rolling door, pengecatan pagar, dan perbaikan saluran air di sekitar Blok G. Adapun fasilitas yang ditambahkan adalah akses internet wide fidelity (wi-fi), sarana bermain anak, tempat parkir, serta penghijauan di sekitar pasar. Akan dibangun pula galeri anjungan tunai mandiri.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.