Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Maraton Bareng Bocah, Jokowi Hanya Lari Separuh Rute

Kompas.com - 27/10/2013, 11:33 WIB
Fabian Januarius Kuwado

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Gubernur DKI, Joko Widodo memang tak mengikuti nomor lari 10 km, 21 km atau 42 km pada acara Jakarta Marathon 2013, Minggu (27/10/2013) pagi. Namun, Jokowi mengikuti nomor lari terendah, yakni 1 km yang ditujukan untuk anak-anak berusia 7-12 tahun.

Itu pun, dia hanya menyelesaikan setengah rute. Semula, Jokowi dengan mengenakan kaos merah celana pendek hitam dan bersepatu kulit warna cokelat, meninjau para pelari yang memasuki garis finish di sisi selatan Monas. Setelah itu, dia pun melangkahkan kakinya ke sisi barat pelataran Monas. Rupanya di sana adalah rute Maratoonz, rute lari 1 km yang diperuntukan bagi anak-anak.

Di belakang garis start, sudah berkumpul puluhan anak yang telah menunggu peluit berbunyi. Sempat terjadi aksi saling tunjuk antara Jokowi dengan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif terkait siapa yang harusnya memberi sambutan. "Pak Jokowi saja," ujar Marie. "Jangan dong, kok saya. Bu Menteri lah," ujar Jokowi.

Akhirnya, tidak ada kata sambutan, baik dari Jokowi atau Marie Elka. Pertandingan langsung dilanjutkan kembali dengan meniup peluit panjang tanda dimulainya lomba lari tingkat anak-anak. Jokowi tampak berlari berbaur dengan anak-anak.

Wajah ceria tampak menghiasi, baik orang nomor satu di Jakarta tersebut maupun anak-anak. Aksi Jokowi itu juga mendapatkan sambutan warga yang berdiri di sepanjang lintasan lari. Ada yang hanya bisa tertawa, ada yang mencoba mengabadikan momen tersebut melalui ponsel. "Ayo Pak Jokowi, semangat. Yah, si Bapak malah lari sama anak-anak," teriak seorang ibu.

Tanpa terduga, Jokowi tak menyelesaikan rute lari secara penuh. Sekitar 400 meter dari garis start, Jokowi melipir ke sisi kiri lintasan dan dia pun keluar lintasan menuju mobil dinasnya yang telah disiapkan. Tanpa mengucapkan apa-apa, Jokowi pun meninggalkan pelataran Monas.

Acara Jakarta Marathon adalah kerja bersama antara Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Pemerintah Provinsi DKI Jakarta. Acara bertaraf internasional itu mendatangkan pelari sebanyak 5.500, luar atau dalam negeri. Ribuan orang pun memadati lapangan Monas.

Kegiatan Jakarta Marathon 2013 terdiri dari beberapa kategori, yakni lima kilometer, 10 kilometer, Half Marathon (21 kilometer) dan Full marathon (42 kilometer) serta Maratoonz yang khusus untuk anak-anak.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Simak Penyesuaian Jadwal Transjakarta, MRT, LRT, dan KRL Selama Pencanangan HUT ke-497 Jakarta Hari Ini

Megapolitan
Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Catat, Ini 41 Kantong Parkir Saat Acara Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI

Megapolitan
Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Pencanangan HUT ke-497 Jakarta di Bundaran HI Hari Ini, Simak Rekayasa Lalu Lintas Berikut

Megapolitan
Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Aksi Nekat Pelaku Curanmor di Bekasi: Beraksi di Siang Hari dan Lepaskan Tembakan Tiga Kali

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Minggu 19 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Cerah Berawan

Megapolitan
Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Kertajaya, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Detik-detik Penjambret Ponsel di Jaksel Ditangkap Warga: Baru Kabur 100 Meter, Tapi Kena Macet

Megapolitan
Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Pencuri Motor yang Sempat Diamuk Massa di Tebet Meninggal Dunia Usai Dirawat di RS

Megapolitan
Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Ratusan Personel Satpol PP dan Petugas Kebersihan Dikerahkan Saat Pencanangan HUT Ke-497 Jakarta

Megapolitan
Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Alasan Warga Tak Amuk Jambret Ponsel di Jaksel, Ternyata “Akamsi”

Megapolitan
Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Korban Jambret di Jaksel Cabut Laporan, Pelaku Dikembalikan ke Keluarga untuk Dibina

Megapolitan
Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Penjambret di Jaksel Ditangkap Warga Saat Terjebak Macet

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Pencuri Motor di Bekasi Lepas Tembakan 3 Kali ke Udara, Polisi Pastikan Tidak Ada Korban

Megapolitan
Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Ada Konser NCT Dream dan Kyuhyun, Polisi Imbau Penonton Waspadai Copet dan Tiket Palsu

Megapolitan
Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Pencuri Motor di Bekasi Bawa Pistol, Lepaskan Tembakan 3 Kali

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com