Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Sutopo Purwo Nugroho mengatakan, BNPB dan Pemprov DKI belajar dari pengalaman tahun lalu yang curah hujannya cukup tinggi. TMC dilakukan agar banjir pada awal tahun 2013 lalu tidak terulang.
"BNPB telah berkoordinasi dengan Gubernur DKI bahwa nanti pertengahan Desember, Gubernur akan keluarkan surat pernyataan siaga darurat menghadapi banjir," ujar Sutopo di sela-sela Gelar Satuan Reaksi Cepat Penanggulangan Bencana Wilayah Barat Tahun 2013, di kali Ciliwung, Kalibata, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (1/12/2013).
Sutopo menjelaskan, berdasarkan prakiraan BMKG, hujan di Jakarta pada Januari cukup normal. Namun, hujan di Depok dan Bogor di luar taraf normal.
TMC akan dimulai pada pertengahan Desember hingga akhir Maret. "BNPB mengeluarkan anggaran Rp 8 miliar, dan Pemprov DKI mengeluarkan APBD hingga Rp 20 miliar untuk TMC," ujarnya.
Berdasarkan data dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) DKI Jakarta, pada Januari 2013 lalu, ketika banjir besar terjadi di DKI Jakarta, curah hujan mencapai 400 hingga 600 milimeter (mm) dalam sebulan, atau masuk kategori sangat deras.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.