Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Demi Dana Kampung Deret, Rumah Layak Dicari-cari Kerusakannya

Kompas.com - 21/03/2014, 08:26 WIB
Laila Rahmawati

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Warga RW 10 Pasar Minggu, Jakarta Selatan, yang rumahnya masuk program kampung deret, baik yang kerusakannya besar maupun kecil, mendapat Rp 54 juta untuk biaya perbaikan. Hal ini membuat warga yang rumahnya masih layak pun mencari-cari kerusakan demi mendapatkan dana tersebut.

Hal itu diakui beberapa warga saat berbincang dengan Kompas.com, Kamis (20/3/2014). Padahal, dibandingkan dengan rumah mereka, masih ada rumah yang kondisinya sudah tidak layak huni, tetapi malah tidak mendapatkan program kampung deret.

"Sebenarnya (dana) tahap pertama saja ini (rumah) udah selesai. Karena dana masih ada, ya akhirnya bongkar-bongkar aja, ganti yang bagus sama bangun-bangun lagi dikit," kata Taufik, warga RT 4 RW 10, yang rumahnya mendapat dana kampung deret.

Rokhim juga mengakui hal tersebut. Awalnya, kata Rokhim, dia tak ingin direpotkan dengan tukang bangunan. Sebab, dia dan keluarga lainnya harus bekerja.

Niatnya itu berubah ketika konsultan kampung deret menasihatinya untuk tak menyia-nyiakan dana yang diberikan. "Katanya, ambil aja. Sayang. Akhirnya, saya lanjut deh," imbuh Rokhim.

Dari penuturan para warga, banyak rumah yang baru dibangun lalu dibongkar lagi demi tuntutan Rp 54 juta.

Pantauan Kompas.com, ada beberapa rumah yang memang masih layak. Hal itu terlihat dari lantai yang berkeramik dan peralatan rumah tangga yang memadai, seperti mesin cuci. Sayangnya, para pemilik rumah yang masih layak tetapi mendapat program kampung deret enggan memberi keterangan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Cibubur Garden Eat & Play: Harga Tiket Masuk, Wahana dan Jam Operasional Terbaru

Megapolitan
Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Fakta-fakta Komplotan Begal Casis Polri di Jakbar: Punya Peran Berbeda, Ada yang Bolak-balik Dipenjara

Megapolitan
Kecelakaan Beruntun di 'Flyover' Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Kecelakaan Beruntun di "Flyover" Summarecon Bekasi, Polisi Pastikan Tak Ada Korban Jiwa

Megapolitan
Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Kekerasan Seksual yang Terulang di Keluarga dan Bayang-bayang Intimidasi

Megapolitan
Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Kapolres Tangsel Ingatkan Warga Jaga Keamanan, Singgung Maraknya Curanmor dan Tawuran

Megapolitan
Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Komika Marshel Widianto Jadi Kandidat Gerindra untuk Pilkada Tangsel 2024

Megapolitan
Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Babak Baru Konflik Kampung Bayam: Ketua Tani Dibebaskan, Warga Angkat Kaki dari Rusun

Megapolitan
Pengakuan Zoe Levana soal Video 'Tersangkut' di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Pengakuan Zoe Levana soal Video "Tersangkut" di Jalur Transjakarta, Berujung Denda Rp 500.000

Megapolitan
Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Libur Panjang Waisak, Ganjil Genap di Jakarta Ditiadakan 23-24 Mei 2024

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Kamis 23 Mei 2024, dan Besok: Tengah Malam ini Berawan

Megapolitan
Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Begal Bikin Resah Warga, Polisi Janji Tak Segan Tindak Tegas

Megapolitan
PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

PSI Terima Pendaftaran 3 Nama Bacawalkot Bekasi, Ada Nofel Saleh Hilabi

Megapolitan
KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

KPAI: Kasus Kekerasan Seksual Terhadap Anak Meningkat 60 Persen

Megapolitan
Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Belum Laku, Rubicon Mario Dandy Rencananya Mau Dikorting Rp 100 Juta Lagi

Megapolitan
3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

3 Pelaku Begal Casis Polri di Jakbar Residivis, Ada yang Bolak-balik Penjara 6 Kali

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com