"Kita akan proaktif (bertanya) tempat-tempat mana saja di Jakarta yang menjadi lokasi kampanye akbar. Kita punya tim yang berhubungan langsung dengan tim sukses (masing-masing calon presiden)," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Rikwanto, Selasa (3/6/2014).
Menurutnya, penyelenggara kampanye diberikan keleluasaan untuk memilih lokasi dan bentuk kampanye yang akan diselenggarakan. Namun, kedua kubu tak boleh memilih lokasi yang berdekatan.
"Bentuk kampanye dalam apapun semisal bakti sosial dan lain-lain dipersilakan," imbuh Rikwanto.
Dia menuturkan, terkait pengamanan, Polda Metro akan menurunkan sekitar 30.000 pasukan gabungan. Rikwanto pun berharap, ketika mengikuti kampanye, simpatisan tetap memerhatikan aturan hukum dan undang-undang yang berlaku.
"Kita himbau dari jauh hari kepada juru kampanye dan tim sukses. Untuk kegiatan rapat umum, dialog, bakti sosial, dan sebagainya harus memperhatikan keselamatan dirinya dan orang lain," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.