Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dishub DKI Tegaskan Tak Terima Setoran Juru Parkir Liar

Kompas.com - 25/06/2014, 17:35 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Kepala Unit Pengelolaan (UP) Perparkiran Dinas Perhubungan DKI Jakarta Sunardi Sinaga mengatakan, pihaknya tidak mendapat uang sepersen pun dari keberadaan parkir liar di kawasan Monas.

Ia menjelaskan, UP Perparkiran hanya mengelola parkir di kawasan IRTI Monas saja. Di luar itu, bukan tanggung jawab mereka. Sedangkan kejadian juru parkir diduga dibakar pada Selasa (24/6/2014) malam itu terjadi di kawasan Silang Timur Monas.

"Tidak ada setoran," Sunardi menegaskan kepada wartawan, di Jakarta, Rabu (25/6/2014).

Selama ini, lanjut dia, masyarakat masih senang memarkirkan kendaraan mereka di parkir liar karena enggan memanfaatkan parkir off street yang tersedia, misalnya di gedung sekitar Monas, dan lainnya.

Kendati demikian, apabila ada acara Pemprov DKI yang diselenggarakan di Monas, maka seluruh area parkir di kawasan itu menjadi tanggung jawab UP Monas. Sementara terkait adanya peristiwa juru parkir yang diduga dibakar, pihaknya mengaku telah mendapat laporannya. Bahkan, menurut laporan yang diterimanya, pelaku diduga adalah aparat keamanan.

"Saya dengar, oknum TNI yang melakukannya. Tapi, kami serahkan ke arapat hukum yang menelusuri. Kalau juru parkirnya resmi dari Dishub, saya sendiri yang akan turun menelusurinya," kata Sunardi.

Ia menduga kejadian tersebut akibat ulah premanisme yang marak di kawasan Monas. Sekadar informasi sebelumnya, seorang juru parkir di kawasan Monas, Yusri (40), dibakar. Pelakunya diduga oknum TNI berpangkat sersan satu berinisial H.

Peristiwa tersebut terjadi pada Selasa (24/6/2014) sekitar pukul 22.45 WIB. Yusri dalam kondisi kritis dan dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tarakan, Jakarta Pusat.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com