Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Bisiki Wakil Ketua KPK: Dinas P2B dan Tata Ruang Ya...

Kompas.com - 24/07/2014, 12:17 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — Setelah melakukan inspeksi mendadak di Balai Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) Kedaung Kali Angke, Jakarta Barat, Rabu (23/7/2014) kemarin, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama sempat membisiki Wakil Ketua KPK Bambang Widjojanto. Basuki meminta KPK juga menyelidiki dinas lainnya.

Pria yang akrab disapa Ahok itu meminta KPK menelusuri Dinas Pengawasan dan Penertiban Bangunan (P2B) serta Dinas Tata Ruang DKI.

"Dua dinas ini kan berhubungan langsung dengan masyarakat. Dinas P2B dan Tata Ruang ini banyak keluhan dari masyarakat," kata Ahok di Balaikota Jakarta, Kamis (24/7/2014).

Basuki menginginkan Pemprov DKI Jakarta menjadi model pemerintahan yang baik bagi provinsi lainnya. Tak hanya dua satuan kerja perangkat daerah (SKPD) itu yang akan diselidiki, tetapi juga seluruh SKPD dan UKPD.

Basuki mengancam, jika terbukti ditemukan penyalahgunaan anggaran dalam SKPD itu, orangnya akan langsung dibawa ke kepolisian. Sementara itu, para pegawai negeri sipil (PNS) DKI akan dipecat.

"Dinas P2B dan Tata Ruang ini bikin pusing. Tangkap saja semuanya," kata Basuki.

Sekadar informasi, Rabu kemarin, pada blusukan-nya di Balai Pengujian Kendaraan Bermotor (PKB) Kedaung Kali Angke, Basuki dan Bambang menemukan banyak kejanggalan dalam proses uji kir yang dilakukan. Balai PKB tersebut langsung ditutup dan tidak dioperasikan kembali.

Sebanyak 90 alat pemeriksaan kir tidak berfungsi. Basuki juga mengancam pekerja di Balai PKB untuk dipecat. Pasalnya, banyak oknum yang melakukan pungli di sana.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Status Taruna STIP yang Aniaya Junior Bakal Dicopot

Megapolitan
Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Duka di Hari Pendidikan, Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Mahasiswanya Tewas Dianiaya Senior, Ketua STIP: Tak Ada Perpeloncoan, Murni Antar Pribadi

Megapolitan
Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Fakta-fakta Kasus Pembunuhan Mayat Dalam Koper di Cikarang

Megapolitan
Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Bagaimana jika Rumah Potong Belum Bersertifikat Halal pada Oktober 2024? Ini Kata Mendag Zulhas

Megapolitan
Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Tewasnya Mahasiswa STIP di Tangan Senior, Korban Dipukul 5 Kali di Bagian Ulu Hati hingga Terkapar

Megapolitan
Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com