Keduanya terluka karena terkena anak panah. "Hariyanto luka di leher kiri, sedangkan Krisdayu luka di dada kanan. Sekarang keduanya dirawat intensif di RSCM dan RS Persahabatan," kata Kepala Urusan Humas Polres Jakarta Selatan Ajun Komisaris Agus Minarno, Kamis (7/8/2014).
Mereka berasal dari luar Manggarai. Hariyanto dan Krisdayu turut serta dalam tawuran tersebut. Menurut Agus, para pemuda itu mulai berani mengajak orang luar untuk tawuran.
Mereka menggunakan fasilitas BlackBerry Messenger (BBM) untuk mengajak orang-orang luar tersebut.
Tawuran yang sering terjadi di daerah itu membuat Polres Jakarta Selatan mendirikan posko terpadu di sana. Para tokoh masyarakat setempat pun dilibatkan untuk memantau setiap gang sebagai bentuk antisipasi terjadinya tawuran.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.