Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ahok Tunggu Anak-anak Peserta Upacara Pramuka yang Datang Telat

Kompas.com - 14/08/2014, 08:57 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com - Kamis (14/8/2014) pagi ini, Wakil Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama bertugas menjadi Inspektur Upacara (Irup) Hari Pramuka ke-53, di Silang Monas Selatan, Jakarta. Ketika Basuki tiba, sekitar pukul 07.00, lapangan belum terpenuhi dengan para peserta upacara yang didominasi anak SD, SMP, SMA, dan SMK.

Hingga pukul 07.45, siswa-siswa berseragam pramuka masih berlarian menuju lokasi upacara. Sementara Basuki yang juga mengenakan seragam pramuka lengkap dengan dasi merah putihnya, masih duduk di bangkunya didampingi oleh Ketua Kwarda Gerakan Pramuka DKI Sylviana Murni. Ia tampak masih menunggu kedatangan para peserta upacara.
 
"Ayo anak-anak lari cepat, ikuti barisan ya. Kita sudah telat ini," kata salah seorang guru yang juga pembimbing upacara menuntun siswa-siswanya. Para siswa itu pun berlarian menuju barisan mereka masing-masing.

Setelah barisan tampak rapi, sang pembawa acara pun langsung memulai acara. Dalam sambutannya, Sylviana mengatakan, bertepatan pada Hari Pramuka ini pula akan ditandatangani Prasasti Pemugaran Gedung Pramuka yang terletak di Jalan Pramuka, dekat Pasar Genjing, Jakarta Pusat.

"Di sana ada sebuah taman dengan tugu tunas kelapa yang rencananya Kak Haji Joko Widodo selaku Ketua Mabida DKI Jakarta akan menandatangani Prasasti Revitalisasi Taman Pramuka," kata wanita yang akrab disapa Sylvi itu.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Prabowo-Gibran Belum Dilantik, Pedagang Pigura: Belum Berani Jual, Presidennya Masih Jokowi

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Sendiri Pakai Senpi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com