"Sudah kami kerahkan 37 unit mobil damkar," kata Kepala Suku Dinas Pemadam Kebakaran dan Penanggulangan Bencana Jakarta Timur, Abdul Karim, kepada Kompas.com di lokasi, Rabu (24/9/2014).
Abdul mengatakan, pendinginan kini tengah dilakukan di beberapa sisi lahan. Sedangkan titik api di lahan lain tengah ditangani untuk tidak menyebar ke wilayah lain.
Saat Abdul tengah berbincang bersama Lurah Cipinang Besar Utara Sri Sundari dan Camat Jatinegara Sofiyan, kerumuman warga keluar dari gang rumah warga yang terkena si jago merah.
"Api makin besar. Apinya ada lagi," teriak seorang warga sambil berlari.
Warga pun berlarian keluar dari gang itu. Camat Jatinegara Sofiyan meminta warga tidak mendekati lokasi kebakaran.
"Sudah dibilang jangan ke situ. Nanti pada kena api. Panas apinya," teriak Sofiyan kepada warga.
Kini, beberapa rumah warga sudah habis dilalap api yang menyambar dari lokasi mega proyek itu. Sofiyan belum mengetahui jumlah warga yang menjadi korban keganasan api siang itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.