"Sebenarnya tidak ada masalah ya. Hanya saja, tadi pagar sempat didorong. Biasanya tidak seperti ini dan aman-aman saja. Tapi tadi kami sudah cover semua warga yang tidak kebagian," kata Sarwono kepada Warta Kota, seusai pembagian daging kurban di Masjid Baitul Adli, Kejagung RI, Minggu (5/10/2014).
Menurut Sarwono, yang mendorong pagar itu merupakan warga sekitar Kejagung. Kata dia, sebelumnya warga telah berkeliling ke tempat pembagian daging. "Tadi ada sekitar 500 kantong yang diambil warga, dari total seluruhnya ada 1.200 kantong daging yang kami siapkan," ucap Sarwono.
Sarwono menambahkan, pada tahun ini Masjid Baitul Adli menyembelih 12 ekor sapi dan dua ekor kambing, yang berasal dari internal Kejaksaan Agung.
Setelah pagar ditutup dan suasana kondusif, panitia kembali membagikan sisa daging yang berhasil disimpannya. Terlihat pada pembagian daging yang kedua kalinya, warga lebih tertib mengantre di depan pagar masjid. Mereka membuat dua barisan ke belakang, yakni barisan perempuan dan laki-laki.
Sebelumnya, sekitar pukul 11.00 , ratusan warga yang telah menunggu di depan masjid Kejagung ini, berhasil mendobrak pintu pagar masjid. Mereka pun langsung menyerbu halaman masjid yang telah dipenuhi ratusan daging yang terbungkus.
Warga yang mayoritas dipenuhi ibu-ibu bersama anaknya itu tumpah ruah berlarian dan berebut daging yang tergeletak di halaman masjid. (Achmad Rafiq)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.