"Saat ini, Polres Bekasi dengan Polda lagi periksa CCTV karena di rumah itu dipasang CCTV," ujar Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya Komisaris Besar Pol Rikwanto di Mapolda Metro Jaya, Senin (10/11/2014). [Baca: Todongkan Pistol, Komplotan Ini Mengaku Polisi Saat Beraksi]
Berdasarkan rekaman CCTV tersebut, wajah para pencuri terlihat. Mereka semua tidak menggunakan penutup wajah. Para pencuri memiliki postur tubuh yang besar. Beberapa dari mereka juga memiliki tato di tubuh mereka. [Baca: Mengaku Polisi, Komplotan Ini Gasak 3 Kg Emas]
Lima orang pencuri yang mengaku polisi itu mendatangi kediaman Hiwan, di Aren Jaya, Bekasi Timur, pada Minggu (9/11/2014). Keponakan Hiwan, Guntur, sedang mengunci pagar rumahnya. Tiba-tiba saja, satu orang pria keluar dari mobil sedan berwarna putih.
Pria tersebut menghampiri Guntur dan mengeluarkan pistol. Pria tersebut pun menunjukkan kartu yang dikalungkan ke lehernya. Kartu tersebut terdapat lambang seperti lambang Polda Metro Jaya.
Mereka mengambil emas dengan total berat 3 kg. Emas tersebut berupa perhiasan, seperti kalung, gelang, dan cincin. Mereka juga mengambil emas seberat 5 kg di kediaman Hiwan.
Selain mengambil emas, mereka juga mengambil uang tunai sebesar Rp 40 juta dan uang 4.000 dollar AS. Mereka juga mengambil lima telepon genggam milik para penghuni rumah, seperti Samsung Note 3, Samsung Note 2, BlackBerry Dakota, Nokia S2, dan Smartfren.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.