Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pelarangan Sepeda Motor Dianggap Membunuh Bisnis Kurir

Kompas.com - 16/12/2014, 15:36 WIB
Andri Donnal Putera

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Sekretaris Jenderal Asosiasi Perusahaan Jasa Pengiriman Ekspres, Pos, dan Logistik Indonesia Amir Syarifuddin mengatakan keberatannya terhadap kebijakan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama yang melarang sepeda motor melintasi Jalan Medan Merdeka Barat sampai Jalan MH Thamrin.

Menurut Amir, modal utama para kurir untuk menjalankan bisnis ini salah satunya adalah sepeda motor. Apabila ke depannya semua jalan protokol tidak boleh dilewati sepeda motor, maka pengiriman barang akan sangat kesulitan. [Baca: Jakarta Bersiap Batasi Penggunaan Sepeda Motor]

"Nantinya pembatasan ini akan diberlakukan di Jalan S Parman, Cawang, Mega Kuningan. Selesai sudah bisnis kita, hanya bisa melipir ke pinggiran," ujar Amir, Selasa (16/12/2014).

Adapun dari data Asperindo, jumlah pekerja kurir di Jakarta mencapai 15.000 orang. Dari mereka semua, rata-rata mengantarkan paket kecil dan dokumen. Maka dari itu, kata Amir, sepeda motor adalah pilihan kendaraan terbaik.

"Enggak mungkin diganti dengan jalan kaki. Bayangkan kurir kita bawa paket naik bus. Sepeda motor itu senjata utama," kata dia.

Terkait kendaraan pengganti berupa sepeda, Amir juga menyebutkan kekurangannya dibandingkan dengan sepeda motor. Menurut dia, menggunakan sepeda sama saja dengan memperlambat kinerja kurir. [Baca: Pembatasan Sepeda Motor Berlaku, Sepeda Riskan Melintas di Thamrin]

Mengenai keberatan-keberatan ini, pihak Asperindo sebelumnya telah melayangkan surat kepada Gubernur DKI Jakarta. Namun, menurut mereka, belum ada balasan dari surat yang dikirim per tanggal 28 November 2014 lalu.

Ketua umum Asperindo M Kadrial ingin bisa memiliki kesempatan bertemu langsung dengan Basuki atau Ahok untuk membicarakan masalah ini. Kadrial juga ingin mendorong supaya minimal ada pengecualian untuk sepeda motor kurir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

12.851 ASN di DKI Jakarta Masuk Usulan Penonaktifan NIK

12.851 ASN di DKI Jakarta Masuk Usulan Penonaktifan NIK

Megapolitan
Jaga Keakuratan, Dukcapil DKI Bakal Data 11,3 Juta Warga yang Tinggal di Jakarta

Jaga Keakuratan, Dukcapil DKI Bakal Data 11,3 Juta Warga yang Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Pengamat: Kaesang Lebih Berpotensi Menang di Pilkada Bekasi Ketimbang di Depok

Megapolitan
Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Polda Metro Pastikan Video Soal Tepung Dicampur Narkoba Hoaks

Megapolitan
BPBD DKI Siapkan Pompa 'Mobile' untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

BPBD DKI Siapkan Pompa "Mobile" untuk Antisipasi Banjir Rob di Pesisir Jakarta

Megapolitan
Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Ini 9 Wilayah di Pesisir Jakarta yang Berpotensi Banjir Rob hingga 29 Mei 2024

Megapolitan
Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Komplotan Maling Gasak Rp 20 Juta dari Kios BRILink di Bekasi

Megapolitan
Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Supirnya Mengantuk, Angkot Tabrak Truk Sampah di Bogor

Megapolitan
KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

KPAI: Banyak Program Pemerintah yang Belum Efektif Cegah Kekerasan Seksual pada Anak

Megapolitan
Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Polisi Kantongi Identitas Penusuk Lansia di Kebon Jeruk

Megapolitan
KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

KPAI: Kekerasan Seksual pada Anak Bisa Dicegah lewat Pola Pengasuhan yang Adaptif

Megapolitan
Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Pengamat: Kalau Dukungan Dananya Besar, Peluang Kaesang Menang pada Pilkada Bekasi Tinggi

Megapolitan
Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Polisi Tangkap 6 Remaja yang Terlibat Tawuran di Sawah Besar

Megapolitan
Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Rubicon Mario Dandy Tak Dilirik Pembeli, Mobil Akan Dilelang Lagi dengan Harga yang Telah Dikorting

Megapolitan
Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Siap Bertarung dengan Benyamin-Pilar pada Pilkada Tangsel, Gerindra: Kami Punya Sejarah, Selalu Melawan Petahana

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com