"Ya, soal itu, kemungkinan besar ditarik. Akan tetapi, ini belum final ya, masih proses karena saya tidak di Jakarta," kata Wasekjen PKB Daniel Johan ketika dikonfirmasi, Senin (2/3/2015).
Daniel mengaku mendengar DPP PKB akan memutuskan untuk menarik usulan hak angket tersebut. Namun, usulan menarik itu harus dirapatkan dengan DPD PKB DKI Jakarta.
"Ya, (ada usulan) dari teman-teman dari DPP. Cuma, DPP sudah memerintahkan untuk menarik. Akan tetapi, perintah DPP itu akan ditindak lanjuti dengan rapat fraksi di Jakarta," ujarnya.
Daniel menjelaskan alasan kemungkinan PKB menarik hak angket. Seharusnya, anggota DPRD mengajukan hak interpelasi terlebih dahulu sebelum ajukan hak angket.
"Ada aturannya sehingga bisa lebih jelas. Yang lain gini loh, PKB menginginkan Gubernur dan DPRD ini serasi, sejalan dalam program rakyat, bukan malah berseteru. Harus sinergi. Kalau seperti ini kan justru rakyat yang dirugikan. Yang paling penting adalah kebaikan untuk Jakarta," ujarnya. (Ferdinand Waskita)
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.