Sedangkan besok siang juga sudah mulai dilaksanakan musyawarah rencana pembangunan (musrenbang) di tingkat kota.
"Kita lagi dua proses, yang (anggaran) 2015 dan 2016. Besok siang di lima wilayah kota, musrenbang 2016 buat tingkat kota kita mulai," tutur Sekretaris Daerah (Sekda) DKI Saefullah, Senin (30/3/2015).
Saefullah mengungkapkan, bahwa dia sudah menginstruksikan kepada seluruh wali kota di Jakarta untuk mengundang seluruh potensi masyarakat yang ada di wilayah mereka.
Nantinya, dari perwakilan-perwakilan masyarakat, masing-masing akan menyampaikan aspirasi mereka dan poin-poin lain menyangkut apa yang dibutuhkan.
"Kita bakal mengumpulkan apa yang dibutuhkan masyarakat sebenarnya. Itu namanya bottom up, benar-benar dari bawah masuk ke kami," ucap Saefullah.
Penetapan plafon-plafon anggaran, ujar Saefullah, belum dipersiapkan. Hal yang menjadi prioritas adalah menjaring aspirasi sebanyak mungkin dari masyarakat.
Sedangkan untuk anggaran 2015, Pemprov DKI masih melakukan berbagai koreksi oleh SKPD (satuan kerja perangkat daerah) berdasarkan usulan dari Kementerian Dalam Negeri.
Setelah tanggal 3 April 2015 nanti, Pemprov DKI dan Kemendagri akan bersama-sama membahas hasil koreksi anggaran 2015 untuk kemudian diinput ke sistem e-budgeting. Targetnya, 10 April 2015 anggaran sudah bisa disahkan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.