Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pria Ditemukan Meninggal Dalam Mobil di Parkiran Pondok Indah Mall

Kompas.com - 01/04/2015, 13:51 WIB
JAKARTA, KOMPAS.com — Sesosok mayat pria ditemukan di dalam mobil Toyota Avanza warna silver dengan nomor polisi B 1559 BRE yang diparkirkan di area parkir sebelah utara Pondok Indah Mall 1, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (1/4/2015). Pria tak bernyawa itu ditemukan sekitar pukul 08.00.

Korban yang diketahui bernama Yakub ‎Suharyono (49), warga Pondok Pinang, itu diketahui sempat tertidur di dalam mobil sejak Selasa (31/3/2015) malam.

Menurut s‎alah seorang saksi mata, Helly Hajali (25), korban ditemukan tewas dalam keadaan duduk di kursi belakang kemudi. Padahal, sehari sebelumnya, warga Cinangka itu sempat membangunkan korban pada pukul 24.00.

"Saya sempat membangunkan korban suruh menggeserkan mobil pada pukul 00.30. Korban masih terbangun saat itu," kata pria yang bertugas sebagai satpam ACC itu di lokasi kejadian.

Hal ini disebabkan kendaraan lain sudah tidak ada dan korban masih terlihat tertidur. Kemudian, pada pukul 03.00, saksi masih melihat korban dan mobilnya belum dipindahkan. Oleh sebab itu, dia mengecek ulang kondisi korban.

"Benar pada pukul 05.00, posisi korban sudah tengkurap ke sebelah kiri dan tidak terbangun lagi," ucapnya.

‎Dia lalu memanggil teman kerjanya, Hendra Septiyo Wijaya, untuk bersama-sama membangunkan korban pada satu jam berikutnya. Ternyata, Yakub diketahui sudah tidak bernyawa.

Akibat kejadian itu, dia bersama temannya langsung melaporkannya ke posko sekuriti Pondok Indah Mall 1.

"Setelah itu, pihak sekuriti melaporkan penemuan mayat itu ke pos polisi Pondok Indah," tuturnya.

Pihak Kepolisian Sektor Kebayoran Lama langsung menuju lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara. Korban pun langsung dibawa ke Rumah Sakit Fatmawati untuk divisum.

Kapolsek Kebayoran Lama Komisaris Riftazuldin‎ mengaku, kepolisian masih menyelidiki penyebab kematian Yakub.

Dari hasil temuan di lapangan, ada beberapa barang bukti yang diamankan petugas Polsek Kebayoran Lama, seperti rokok dan minuman yang berada di dalam mobil. "‎Untuk saat ini, penyebab kematian masih dalam penyidikan," kata dia. (Bintang Pradewo)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Kapolres Jaksel: Brigadir RAT Diduga Bunuh Diri karena Ada Masalah Pribadi

Megapolitan
Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Polisi: Mobil Alphard yang Digunakan Brigadir RAT Saat Bunuh Diri Milik Kerabatnya

Megapolitan
Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Jakarta Hari Ini Sabtu 27 April 2024, dan Besok: Siang ini Hujan Ringan

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Warga yang 'Numpang' KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

[POPULER JABODETABEK] Warga yang "Numpang" KTP Jakarta Protes NIK-nya Dinonaktifkan | Polisi Sita Senpi dan Alat Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com