Pihaknya pun mengaku sudah melakukan pengecekan atau survei di sejumlah wilayah Jakarta Utara. Ia mengaku dari 1.228 permintaan itu ada 500 lebih yang ditindak lanjuti.
"Ternyata memang ada beberapa jalan yang masih pada bagus kok dan tidak perlu dilakukan peninggian maupun diperbaiki. Kita kroscek, ada sekitar 500-an lebih yang kita usulkan untuk perbaikan maupun peninggian. Usulan itu berdasarkan laporan dari satgas Bina Marga tingkat kecamatan," tuturnya.
Warsito menambahkan, pada tahun 2015 perbaikan jalan yang menggunakan hotmix sebanyak 30 persen dan selebihnya harus sistem betonisasi.
"Mengingat perbaikan jalan dengan memakai bahan hotmix sebenarnya tidak bertahan sampai setahun. Soalnya kerap dilintasi oleh kendaraan berat seperti truk trailer. Belum lagi dengan kondisi permukaan jalan yang dilanda oleh rob. Makanya perlu dibetonisasi, " ucapnya.
Ia menambahkan, "kebanyakan permintaan perbaikan itu di wilayah Tanjung Priok dan Cilincing. Jadi tahun ini, perbaikan jalan yang sudah kita lakukan dengan pakai hotmix sekitar 30 persen dan 70 persen lagi itu harus dibeton," ujarnya. (Panji Baskhara Ramadhan)