Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

PNS Bakesbangpol Kepulauan Seribu Ikut Jalani Tes Urine

Kompas.com - 28/09/2015, 12:36 WIB
Alsadad Rudi

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Tes urine yang dilakukan terhadap pegawai negeri sipil (PNS) Badan Kesatuan Bangsa dan Politik DKI Jakarta tidak hanya dilakukan terhadap mereka yang bertugas di kantor tingkat provinsi, tetapi juga di kantor wilayah, mencakup lima kota hingga yang bertugas di kabupaten administratif Kepulauan Seribu.

"Hari ini kita lakukan tes urine untuk seluruh pegawai Kesbangpol, baik di Provinsi maupun Kota administrasi plus Kepulauan Seribu," kata Kepala Kesbangpol Ratiyono di Balai Kota DKI Jakarta, Senin (28/9/2015).

Menurut Ratiyono, seharusnya ada 176 PNS Bakesbangpol yang menjalani tes urine pada hari ini. Namun, karena ada PNS yang masih menjalani pendidikan di luar tugas kedinasannya, maka tes yang dilakukan langsung oleh petugas dari Badan Narkotika Nasional (BNN) Provinsi DKI Jakarta itu hanya diikiti 130 orang.

"Tapi nanti di hari tertentu kita undang untuk kita tes. Biar semuanya dari Kesbangpol kita lakukan tes urine," ujar dia.

Sebelumnya diberitakan, mulai pekan ini semua PNS yang ada di lingkungan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan menjalani tes urine. Tes urine tersebut akan dilakukan secara acak dan mendadak per tiap satuan kerja perangkat daerah (SKPD).

Bakesbangpol menjadi SKPD pertama yang PNS-nya menjalani tes urine. Ratiyono menyebut sejumlah sanksi akan diberikan terhadap PNS yang terbukti menggunakan obat-obat terlarang. Sanksi akan diberikan berdasarkan tingkat kesalahan sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.

"Tetapi saya berharap semoga Kesbangpol tidak ada satupun. Ya namanya saja Kesbangpol yang salah satu tugasnya adalah mensosialisasikan pencegahan narkoba, jangan sampai pegawainya ada yang terkena," ucap Ratiyono.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Keluarga Tolak Otopsi Jenazah Brigadir RAT yang Bunuh Diri di Mampang

Megapolitan
Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Pemilik Rumah Tempat Brigadir RAT Bunuh Diri Minta Publik Tak Berasumsi

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Jenazah Brigadir RAT Telah Dibawa Pihak Keluarga dari RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Proyek LRT Jakarta Rute Velodrome-Manggarai Masuk Tahap Pemasangan Girder

Megapolitan
Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Polisi Sebut Brigadir RAT Bunuh Diri di Mampang saat Sedang Cuti

Megapolitan
Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Pemprov DKI Siapkan Stok Blanko KTP untuk Pemilih Pemula Pilgub 2024

Megapolitan
Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Sebelum Tewas, Brigadir RAT Sepekan Tinggal di Jakarta

Megapolitan
Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Partisipasi Pemilih di Jakarta pada Pemilu 2024 Turun Dibandingkan 2019

Megapolitan
Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Pemerintah DKJ Punya Wewenang Batasi Kendaraan Pribadi di Jakarta, DPRD Minta Dilibatkan

Megapolitan
Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Dua Begal di Depok Lakukan Aksinya di Tiga Tempat dalam Sehari

Megapolitan
Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Unggah Foto Gelas Starbucks Tutupi Kabah Saat Umrah, Zita Anjani: Saya Berniat Mancing Obrolan...

Megapolitan
Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Jenazah Brigadir RAT Belum Diotopsi, Polisi Tunggu Keputusan Keluarga

Megapolitan
Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Keluarga Brigadir RAT yang Meninggal Bunuh Diri Tiba di RS Polri Kramat Jati

Megapolitan
Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Dua Begal yang Bacok Korban di Depok Incar Anak Sekolah

Megapolitan
Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Pemprov DKI Disarankan Ambil Alih Pengelolaan JIS, TIM, dan Velodrome dari Jakpro

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com