Rekson mengatakan PT Godang Tua Jaya sudah secara rutin diaudit aliran dananya. Bahkan, audit tersebut dilakukan sebanyak dua kali dalam setahun. Jika Gubernur DKI Basuki "Ahok" Tjahaja Purnama ingin mengaudit kembali, Rekson mengatakan perusahaannya siap.
Dia malah bingung Ahok (sapaan Basuki) melontarkan tantangan itu seolah tidak tahu audit sudah sering dilakukan terhadap PT Godang Tua Jaya. "Kami juga bingung kok statement pemimpin kayak begini, auditor kan mengaudit kita tiap tahun," ujar Rekson.
Sebelumnya, Ahok mengaku telah meminta Kapolda Metro Jaya Inspektur Jenderal Pol Tito Karnavian dan Pusat Pelaporan Analisis Transaksi Keuangan (PPATK) menelusuri aliran dana pengelola Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) Bantargebang Bekasi, PT Godang Tua Jaya (GTJ).
"Sekda (Sekretaris Daerah Saefullah) yang bersurat kirim ke PPATK dan saya minta Kapolda kalau kami ingin tahu aliran dana mereka (PT GTJ) ke mana. Ada uang satu tahun yang dibayar DKI Rp 400 miliar ke GTJ itu keluar ke siapa saja," kata Ahok di Balai Kota, Senin (26/1/2015).