Sejauh ini, baru Partai Nasdem yang menyatakan dukungannya kepada Basuki. (Baca: Ahok Diyakini Tak Tersandera meski Maju Diusung Parpol)
"Bagi saya, partai yang mau ikut, silakan dukung, kami senang karena asas demokrasi harus dengan partai politik," kata Basuki di Pasar Kramatjati, Jakarta Timur, Jumat (4/3/2016).
Basuki membuka diri terhadap dukungan dari partai mana pun. Hanya, Basuki mengaku tidak bisa memberi bantuan uang kepada partai pendukungnya itu untuk berkampanye.
"Saya enggak bisa kasih bantuan uang, atau bikin kaus semua, enggak bisa," kata Basuki.
Sebelumnya, Basuki yakin akan didukung partai lain, selain Nasdem. Ia pun percaya diri akan didukung partai pemenang pemilu, PDI Perjuangan. (Baca: Bagaimana jika Warga yang Berikan Data KTP Tak Setuju dengan Wakil Ahok?)
Namun, hingga kini, partai pimpinan Megawati Soekarnoputri itu belum juga mengeluarkan pernyataan resminya terkait dukungan untuk Basuki.
"Nasdem sudah mengeluarkan kaus, 'Teman Ahok', tetapi huruf 'o'-nya lambang Nasdem. Jadi, kalau nanti Partai Hanura mau ikut Teman Ahok, maka 'o'-nya gambar lambang Hanura," ujar Basuki.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.