Yusril dan Sandiaga tiba berbarengan di lokasi acara, Minggu (20/3/2016) pukul 10.00. Keduanya langsung disambut dengan lantunan musik tradisional Betawi dan diarak menuju panggung acara.
Namun, sebelum masuk ke panggung acara, langkah keduanya terhenti. Panitia acara menyiapkan adat Betawi dalam menyambut tamu, yakni Palang Pintu. Baik Yusril maupun Sandiaga yang sama-sama berbaju putih dan celana hitam serta berpeci hitam menyimak kesenian itu.
Budaya Palang Pintu dimulai dari saling melempar pantun sampai pertunjukan silat Betawi.
"Jambu kelutuk dari Pasar Minggu, warna merah sudah pasti matang. Hati saya dag dig dug lama menunggu, takut Bang Yusril dan Bang Andi (Sandiaga) berhalangan datang," kata Jalahudin dari komunitas ini yang melemparkan pantun pertama kali, Minggu pagi.
Masyarakat yang hadir ikut menonton dan mengelilingi. Panitia yang menyambut sempat menyinggung Yusril yang merupakan salah satu calon gubernur DKI.
"Ini kan calon gubernur kita, Bang. Seiman, Bang, seiman. Harus mendukung," ujar salah satu penyambut.
Kemudian, keduanya menyaksikan tarung silat ala Betawi antar-pesilat yang telah disediakan panitia. Setelah itu keduanya menyongsong masuk ke lokasi panggung acara.
Selain Sandiaga Uno yang juga Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra, ada Sanusi, politisi Gerindra yang juga datang di acara tersebut.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.