Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Setelah Penertiban, Peziarah Lebih Mudah Kunjungi Masjid Luar Batang dan Makam Kramat

Kompas.com - 29/03/2016, 17:01 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta akan membangun akses jalan inspeksi dari Pasar Ikan menuju kawasan Luar Batang, Penjaringan, Jakarta Utara.

Jalan tersebut untuk memudahkan peziarah yang ingin berkunjung ke masjid dan makam keramat di Luar Batang.

"Jalan inspeksi ini akan memudahkan peziarah ke makam keramat dan Masjid Luar Batang," kata Yani Wahyu Purwoko, Wakil Kepala Satpol PP DKI Jakarta, Selasa (28/3/2016).

Yani mengatakan, jalan inspeksi tersebut akan dibangun mulai dari Pasar Ikan hingga ke kawasan Luar Batang.

Panjang dan luas jalan inspeksi itu sendiri masih menunggu trase yang dibuat Dinas Penataan Kota DKI Jakarta.

"Jadi bukan Luar Batang yang kita tertibkan, tapi bangunan di kawasan Pasar Ikan. Kita tidak menyentuh areal Luar Batang," katanya.

Saat ini, lahan yang nantinya dibangun jalan inspeksi masih berdiri ratusan bangunan.

Sejauh ini, warga yang menempati ratusan bangunan itu telah diberikan surat pemberitahuan terkait rencana penataan kawasan Wisata Bahari Sunda Kelapa.

"Surat pemberitahuan sudah kita berikan pada Sabtu (26/3/2016) kemarin," ucapnya.

Menurut Yani, setelah direvitalisasi, kawasan Wisata Bahari Sunda Kelapa akan menjadi tempat destinasi wisata pesisir bertaraf Internasional. Sebagai tahap awal, revitalisasi dimulai dengan menertibkan bangunan yang berdiri di atas air di kawasan Pasar Ikan.

"Bangunan di atas air inilah yang menjadi sasaran utama penertiban. Kawasan itu juga akan kita sheet pile," ujarnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

4 Pebisnis Judi 'Online' Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

4 Pebisnis Judi "Online" Bikin Aplikasi Sendiri lalu Raup Keuntungan hingga Rp 30 Miliar

Megapolitan
Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Remaja yang Tewas di Hotel Senopati Diduga Dicekoki Ekstasi dan Sabu Cair

Megapolitan
Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Pintu Air Bendung Katulampa Jebol, Perbaikan Permanen Digarap Senin Depan

Megapolitan
Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Megapolitan
Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Megapolitan
Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi mulai Mei 2024

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com