Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pengelola Rusun Muara Baru Menemukan Warga yang Curi Listrik dari Fasilitas Umum

Kompas.com - 12/06/2016, 14:49 WIB
David Oliver Purba

Penulis


JAKARTA, KOMPAS.com — 
Salah seorang pengelola Rusun Muara Baru di Jakarta Utara, M Butarbutar, mengatakan, ada warga rusun yang mencuri listrik dari fasilitas umum di rusun tersebut.

Dia menjelaskan, saat pihak pengelola melakukan inspeksi mendadak (sidak), ditemukan sambungan listrik di beberapa rusun yang tersambung dengan listrik dari fasilitas umum. Butar mengatakan, pencurian itu dilakukan warga untuk memenuhi pasokan listrik tempat usahanya.

Tak hanya itu, aliran listrik juga disambungkan untuk memenuhi kegiatan sehari-hari, salah satunya untuk penggunaan AC karena arus listrik di Rusun Muara Baru sebesar 900 kwh. Seluruh sambungan listrik ilegal tersebut langsung diputus oleh pihak pengelola.

"Di sini ada fasilitas umum yang sebagian (penghuni rusun) ada mengambil dari fasilitas umum. Mereka gunakan untuk kebutuhan usahanya. Kami tertibkan dan kami putus supaya jangan ada yang lain yang ikut-ikutan," ujar Butar kepada Kompas.com di Rusun Muara Baru, Jakarta Utara, Jumat (10/6/2016).

Selain pemutusan sambungan, warga rusun juga diberikan sanksi berupa teguran. Butar mengatakan, cara warga mengambil listrik melalui fasilitas umum yaitu menyambungkan kabel listrik dari fasilitas umum ke tempat usaha maupun hunian mereka.

"Caranya, mereka cantolkan kabel. Mereka ambil colokan, terus disambungkan, biasanya untuk usaha atau pompa air, AC juga," ujar Butar.

Saat sidak, Butar mengatakan, memang hanya sebagian kecil warga rusun yang melakukan pencurian itu. Antisipasi yang dilakukan oleh pihak pengelola yakni akan lebih sering untuk memonitor dan melakukan sidak di Rusun Muara Baru.

Kompas TV Muara Baru Masih Tergenang Banjir
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com