Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

"Tumben Pak Ahok Mau Masuk ke Daerah Kita..."

Kompas.com - 02/01/2017, 19:59 WIB
Kurnia Sari Aziza

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Warga RT 09/04 Jalan Tipar Timur, Semper Barat, Cilincing, Jakarta Utara terlihat antusias menyambut kedatangan calon gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok untuk berkampanye.

Bahkan, sebagian dari mereka terkejut dengan kedatangan Ahok tersebut. Seperti contohnya Nani, seorang warga RT 09/04.

"Tumben Pak Ahok mau masuk ke sini, ke daerah kita. Kan biasanya Pak Ahok enggak mau, enggak pernah ke sini," kata Nani sambil tertawa dan melihat Ahok dari kejauhan, Senin (2/1/2017).

Nani menyebut daerah tempat tinggalnya itu termasuk permukiman kumuh dan padat penduduk. Ketika hujan turun, Nani menyebut, rumahnya selalu terendam banjir.

"Di sini kalau banjir sampai se-dada. Paling dalam di sini nih, di rumah saya, tiap tahun pasti banjir," kata Nani.

Ketika Nani tengah menyampaikan keluhannya kepada wartawan, Ahok melewati dirinya. Sontak, Nani mengeluhkan tempat tinggalnya yang menjadi langganan banjir.

"Pak, ini di sini kalau banjir seleher, Pak. Kita pada ngambang semua," kata Nani kepada Ahok. (Baca: Sekelompok Orang Tolak Kedatangan Ahok di Semper Barat)

Mendengar itu, Ahok tertawa. Dia berjanji akan langsung membereskan saluran air ketika sudah selesai cuti kampanye.

"Nanti pasti kami perbaiki, Bu. Ini salurannya banyak sampah, airnya enggak mau turun," kata Ahok.

Saat ditanya, kesediaan jika nantinya harus direlokasi ke rumah susun, Nani tertawa. "Ha-ha-ha tau deh. Kalau kompakan pindah, ya mau kali," kata Nani.

Kompas TV Ahok Akan Pasang 6.000 CCTV yang Bisa Deteksi Muka
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Fenomena Suhu Panas, Pemerintah Impor 3,6 Juta Ton Beras

Megapolitan
Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Pengemudi HR-V yang Tabrak Bikun UI Patah Kaki dan Luka di Pipi

Megapolitan
Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Bakal Cek Tabung Gas, Zulhas: Benar Enggak Isinya 3 Kilogram?

Megapolitan
Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Mendag Tegaskan Rumah Potong Ayam Harus Bersertifikat Halal Oktober 2024, Tidak Ada Tawar-tawar Lagi

Megapolitan
Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Mobil Mahasiswa Tabrak Bus Kuning UI, Saksi: Penumpangnya 3, Cowok Semua

Megapolitan
Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Kebengisan Pembunuh Wanita Dalam Koper: Setubuhi dan Habisi Korban, lalu Curi Uang Kantor

Megapolitan
Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Kronologi Meninggalnya Siswa STIP yang Dianiaya Senior

Megapolitan
Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Pernah Mengaku Capek Terlibat Narkoba, Rio Reifan Ditangkap Lagi Usai 2 Bulan Bebas Penjara

Megapolitan
Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Senior Aniaya Siswa STIP hingga Tewas, 5 Kali Pukul Bagian Ulu Hati

Megapolitan
[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

[POPULER JABODETABEK] Motif Pembunuhan Wanita Dalam Koper: Korban Ternyata Minta Dinikahi | Misteri Mayat Wanita Dalam Koper Mulai Terkuak

Megapolitan
Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Rute Transjakarta 10M Pulo Gadung - Walikota Jakarta Utara via Cakung

Megapolitan
Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Lokasi dan Jadwal Pencetakan KTP dan KK di Tangerang Selatan

Megapolitan
Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Kecelakaan di UI, Saksi Sebut Mobil HRV Berkecepatan Tinggi Tabrak Bus Kuning

Megapolitan
Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com