JAKARTA, KOMPAS.com - Calon gubernur DKI Jakarta nomor pemilihan tiga, Anies Baswedan, berkampanye di permukiman warga di pinggir Kali Mookevart di Jalan Dharwa Wanita, Cengkareng, Jakarta Barat, Jumat (6/1/2017). Pada kunjungannya itu, warga mengeluhkan daerah tempat tinggal mereka yang kerap dilanda banjir.
Menurut seorang warga bernama Didi, ketinggian banjir yang terjadi di permukiman mereka bisa mencapai satu meter lebih.
"Banjir di sini bisa sampai dada orang dewasa, Pak," kata Didi.
Setelah beberapa menit mendengar keluhan itu, Anies langsung melihat kondisi Kali Mookevart yang berada di sekitar lokasi dia berkampanye. Dengan didampingi warga, ia mengintari kali yang termasuk dalam 13 sungai besar di Jakarta itu.
Sambil berjalan, Anies sesekali mengeluarkan ponselnya untuk mengambil foto. Setelah mengamati kondisi kali, Anies menilai banjir terjadi karena pendangkalan, baik akibat sedimentasi maupun sampah.
"Bisa dilihat sendiri ya Pak kalinya sudah mengalami sendimentasi. Tinggi sekali itu tanahnya," kata dia.
Karena itu, Anies menilai langkah yang perlu dilakukan untuk mencegah banjir adalah dengan pengerukan kali. Disamping itu tentu menumbuhkan kesadaran agar warga tidak membuang sampah sembarangan.
"Jadi ini seperti yang dikatakan warga jarang ada pengerukan. Jadi nanti diintensifkan saja pengerukannya," kata Anies.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.