Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Akankah Sumarsono Suatu Saat Berniat Ikut Pilkada?

Kompas.com - 08/02/2017, 23:20 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Sebelum menjabat sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Gubernur DKI Jakarta, Sumarsono juga pernah ditunjuk sebagai Penjabat Gubernur Sulawesi Utara pada 2015. Selain itu, Sumarsono saat ini juga menduduki jabatan sebagai Dirjen Otonomi Daerah Kementerian Dalam Negeri.

Dengan pengalamannya itu, akankah Sumarsono berniat mencalonkan diri sebagai kepala daerah?

Saat menjawab pertanyaan itu, Sumarsono mengatakan bahwa dirinya tidak memiliki niat untuk mencalonkan diri menjadi pemimpin daerah.

"Prinsip saya tidak terpikirkan sekalipun untuk menjadi atau maju dalam Pilkada," ujar Sumarsono di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Rabu (8/2/2017).

Ia mengatakan, setelah pensiun dari Dirjen Orda, dia berencana mengabdikan dirinya menjadi dosen di salah satu universitas. Sumarsono menilai, menjadi seorang pendidik merupakan jalan hidupnya usai puluhan tahun menjadi seorang birokrat.

"Saya akan kembali dan mengabdikan diri saya sebagai dosen. Kalau Pilkada tidak, itu panggilan saja. Sisa pengabdian saya untuk mengabdi di dunia pendidikan," ujar Sumarsono.

"Kalau dipanggil, nggak lah. Tetap posisinya saya berikan ilmu amal tapi tidak sebagai calon. Saya kira banyak generasi muda yang siap tampil," ujar Sumarsono.

Saat ini Sumarsono ditunjuk Kemendagri menjadi Plt Gubernur DKI menggantikan Gubernur non-aktif Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok yang sedang cuti untuk kampanye. Masa jabatan Sumarsono sebagai Plt akan berakhir pada 11 Februari ini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Harga Bawang Merah Melonjak, Pemprov DKI Bakal Gelar Pangan Murah

Megapolitan
Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Pemprov DKI Diminta Lindungi Pengusaha Warung Madura Terkait Adanya Permintaan Pembatasan Jam Operasional

Megapolitan
Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Kronologi Brigadir RAT Bunuh Diri Pakai Pistol di Dalam Alphard

Megapolitan
Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Polisi Pastikan Kasus Dugaan Pemerasan Firli Bahuri Masih Terus Berjalan

Megapolitan
Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Brigadir RAT Diduga Pakai Pistol HS-9 untuk Akhiri Hidupnya di Dalam Mobil

Megapolitan
Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Korban: Guling yang Dicuri Maling Peninggalan Almarhum Ayah Saya

Megapolitan
Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Guling yang Dicuri Maling di Cinere Usianya Sudah Belasan Tahun

Megapolitan
Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program 'Bebenah Kampung'

Khawatir Rumahnya Diambil Pemerintah, Banyak Warga Tanah Tinggi Tak Ikut Program "Bebenah Kampung"

Megapolitan
Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Anggota Polresta Manado Tembak Kepalanya Pakai Senpi, Peluru Tembus dari Pelipis Kanan ke Kiri

Megapolitan
Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Maling Guling Beraksi di Cinere, Korban: Lucu, Kenapa Enggak Sekalian Kasurnya!

Megapolitan
Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Kronologi Pengendara Moge Tewas Terlindas Truk Trailer di Plumpang

Megapolitan
Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Mayat Bayi di Tanah Abang, Diduga Dibuang Ayah Kandungnya

Megapolitan
2 Pria Rampok Taksi 'Online' di Kembangan untuk Bayar Pinjol

2 Pria Rampok Taksi "Online" di Kembangan untuk Bayar Pinjol

Megapolitan
Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Heru Budi: Jakarta Bisa Benahi Tata Kota jika Pemerintahan Pindah ke IKN

Megapolitan
Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Polda Metro Jadwalkan Pemeriksaan Pendeta Gilbert Lumoindong Terkait Dugaan Penistaan Agama

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com