Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Saking Antusias, Pendukung Agus-Sylvi Nyanyikan Yel-yel Sambil Berdiri di Kursi

Kompas.com - 10/02/2017, 21:14 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Pendukung pasangan calon gubernur dan wakil gubernur Agus Yudhoyono-Sylviana Murni, terkesan paling antusias dalam mendukung paslonnya dalam debat ketiga.

Hal ini tampak dari cara mereka menyanyikan yel-yel dukungan dalam debat di Hotel Bidakara, Jumat (10/2/2017).

Saking antusiasnya, mereka sampai berdiri di atas kursi yang mereka duduki masing-masing. Hal itu terjadi setiap Agus atau Sylviana berbicara dalam debat. Beberapa kali, panitia sampai harus menenangkan pendukung Agus-Sylviana agar tenang.

Mereka juga sesekali berkomentar saat Agus-Sylvi dikomentari pasangan lain. Misalnya ketika Basuki mengomentari Sylviana yang mengatakan tidak ada penyandang disabilitas yang bekerja di Balai Kota DKI.

"Bohong! Bohong!" teriak mereka.

Sementara itu, pendukung pasangan calon nomor urut dua, Basuki Tjahaja Purnama-Djarot Saiful Hidayat biasanya langsung berdiri setelah paslon mereka berbicara dalam debat. Mereka akan mengangkat dua tangannya ke atas.

Sesekali, pendukung paslon 2 juga meneriakkan yel-yel setelah paslon nomor urut lain berbicara dalam debat. (Baca: Polisi Tegur Pendukung Agus-Sylviana yang Datang untuk Saksikan Debat)

Pendukung pasangan calon nomor 3, Anies Baswedan-Sandiaga Uno, juga terlihat berdiri di atas kursi mereka. Begitupun dengan paslon nomor 2. Namun, mereka melakukan hal itu saat jeda iklan saja.

Kompas TV Kejadian Unik dan Lucu di Debat Putaran Kedua Cagub Dki Jakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Polisi Tangkap Pembunuh Wanita Dalam Koper di Bekasi

Megapolitan
Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Hadiri May Day Fiesta, Massa Buruh Mulai Bergerak Menuju GBK

Megapolitan
Pakai Caping Saat Aksi 'May Day', Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Pakai Caping Saat Aksi "May Day", Pedemo: Buruh seperti Petani, Semua Pasti Butuh Kami...

Megapolitan
Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Penyebab Mobil Terbakar di Tol Japek: Pecah Ban lalu Ditabrak Pikap

Megapolitan
Massa Buruh Nyalakan 'Flare' dan Kibarkan Bendera di Monas

Massa Buruh Nyalakan "Flare" dan Kibarkan Bendera di Monas

Megapolitan
Ribuan Buruh Ikut Aksi 'May Day', Jalanan Jadi 'Lautan' Oranye

Ribuan Buruh Ikut Aksi "May Day", Jalanan Jadi "Lautan" Oranye

Megapolitan
Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Bahas Diskriminasi di Dunia Kerja pada Hari Buruh, Aliansi Perempuan: Muka Jelek, Eh Tidak Diterima...

Megapolitan
Ribuan Polisi Amankan Aksi 'May Day', Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Ribuan Polisi Amankan Aksi "May Day", Kapolres: Tidak Bersenjata Api untuk Layani Buruh

Megapolitan
Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Korban Tenggelam di Kali Ciliwung Ditemukan, Jasad Mengapung 2,5 Kilometer dari Titik Kejadian

Megapolitan
Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Mobil Terbakar di Tol Japek Arah Cawang, Lalin Sempat Tersendat

Megapolitan
Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi 'May Day'

Jalanan Mulai Ditutup, Ini Rekayasa Lalu Lintas di Jakarta Saat Ada Aksi "May Day"

Megapolitan
Massa Aksi 'May Day' Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Massa Aksi "May Day" Mulai Berkumpul di Depan Patung Kuda

Megapolitan
Rayakan 'May Day', Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Rayakan "May Day", Puluhan Ribu Buruh Bakal Aksi di Patung Kuda lalu ke Senayan

Megapolitan
Pakar Ungkap 'Suicide Rate' Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Pakar Ungkap "Suicide Rate" Anggota Polri Lebih Tinggi dari Warga Sipil

Megapolitan
Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi 'May Day'

Kapolda Metro Larang Anggotanya Bawa Senjata Api Saat Amankan Aksi "May Day"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com