Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tidak Banjir, Warga Kampung Pulo Antusias Ikuti Pemungutan Suara

Kompas.com - 15/02/2017, 12:58 WIB
Iwan Supriyatna

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Kampung Pulo merupakan salah satu daerah langganan banjir jika curah hujan mengalami peningkatan. Sebelum ada tanggul penahan air di bantaran kali Ciliwung, banjir kerap kali menenggelamkan rumah-rumah warga.

Pada momentum Pilkada 2017 ini pun, warga Kampung Pulo, Kecamatan Jatinegara, Kelurahan Kampung Melayu dari empat RT yakni RT 006, RT 007, RT 008 dan RT 009 RW 03 terlihat memanfaatkan hak pilihnya dengan kondisi TPS yang bebas dari banjir.

"Dulu sebelum ada tanggul, kalau banjir rumah-rumah di sini tenggelam, pada ngungsi, tapi sekarang enggak lagi, kalau pun banjir paling cuma sebatas betis," ujar Muhammad Ferdiansyah, Rabu (15/2/2017).

Ferdiansyah menuturkan, beberapa TPS yang ada di dekat TPS 09 tak terendam banjir. Dengan kondisi TPS yang bebas dari banjir, TPS pun mulai dipadati para DPT.

"Yang saya tahu di dekat sini, TPS-nya enggak ada yang terendam banjir, kering semua," terangnya.

Adapun total daftar pemilih tetap (DPT) di RW 03 Kampung Pulo ada 700 DPT yang terdiri dari laki-laki sebanyak 369 dan perempuan sebanyak 331. (Baca: Permukaan Ciliwung di Kampung Pulo Naik 2 Meter, Rumah Warga Sempat Tergenang 5 Cm)

Ferdiansyah berharap, Gubernur terpilih nantinya bisa lebih memperhatikan warga Kampung Pulo dari terjangan banjir yang dikhawatirkan akan menggenangi beberapa titik di Kampung Pulo.

Mengingat, saat ini curah hujan yang mengguyur Jakarta dan sekitarnya memiliki intensitas hujan yang cukup besar. "Gubernur terpilih bisa lebih konsen ke penanganan banjir," harapnya.

Kompas TV Penggusuran yang Terjadi di Jakarta
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Polisi Periksa 10 Saksi Kasus Tewasnya Siswa STIP yang Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Diduga Ngebut, Mobil Tabrak Bikun UI di Hutan Kota

Megapolitan
Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Pembunuh Wanita Dalam Koper Sempat Tinggalkan Mayat Korban di Kamar Hotel

Megapolitan
Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Siswa STIP Dianiaya Senior di Sekolah, Diduga Sudah Tewas Saat Dibawa ke Klinik

Megapolitan
Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Terdapat Luka Lebam di Sekitar Ulu Hati Mahasiswa STIP yang Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Dokter Belum Visum Jenazah Mahasiswa STIP yang Tewas akibat Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Polisi Pastikan RTH Tubagus Angke Sudah Bersih dari Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Mahasiswa STIP Tewas Diduga akibat Dianiaya Senior

Megapolitan
Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Berbeda Nasib dengan Chandrika Chika, Rio Reifan Tak Akan Dapat Rehabilitasi Narkoba

Megapolitan
Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Lansia Korban Hipnotis di Bogor, Emas 1,5 Gram dan Uang Tunai Jutaan Rupiah Raib

Megapolitan
Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Polisi Sebut Keributan Suporter di Stasiun Manggarai Libatkan Jakmania dan Viking

Megapolitan
Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Aditya Tak Tahu Koper yang Dibawa Kakaknya Berisi Mayat RM

Megapolitan
Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Kadishub DKI Jakarta Tegaskan Parkir di Minimarket Gratis

Megapolitan
Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Koper Pertama Kekecilan, Ahmad Beli Lagi yang Besar untuk Masukkan Jenazah RM

Megapolitan
Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Polisi Masih Buru Pemasok Narkoba ke Rio Reifan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com