JAKARTA, KOMPAS.com - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mendukung Polda Metro Jaya yang gencar membongkar jaringan pedofil. Tidak hanya itu, Pelaksana tugas Gubernur DKI Jakarta Sumarsono mengatakan Pemprov DKI juga mendukung pemberantasan prostitusi online yang lebih luas lagi.
"Kita memberikan dukungan kepada Polda Metro Jaya untuk secara digital dia melakukan pembasmian," ujar Sumarsono di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Jumat (17/3/2017).
Sumarsono mengatakan Pemprov DKI Jakarta bisa berkoordinasi dengan Polda Metro Jaya untuk membongkar jaringan ini. Pemprov DKI bersedia membantu polisi jika dibutuhkan.
"Kami akan ikut koordinasi dengan Polda, yang jelas kami akan mengoptimumkan jaringan yang ada di Diskominfo. Kalau perlu kita sambungkan dengan jaringan di Polda Metro Jaya," kata Sumarsono.
Polda Metro Jaya membongkar tindak kekerasan seksual terhadap anak oleh komunitas pedofil yang tergabung dalam grup Facebook "Official Candy's Groups".
Kapolda Metro Jaya Irjen Mochamad Iriawan menjelaskan, grup tersebut adalah komunitas pedofil yang saling berbagi konten pelecehan dan pencabulan terhadap anak-anak. Polisi telah mengamankan empat orang administrator grup itu. (Baca: Cerita "Emak-emak" Ungkap Grup Pedofil di Facebook)
Anggota yang mengirimkan foto tindak kejahatannya kepada admin diberi upah Rp 15.000 tiap kali ada yang mengklik foto itu.
Konten yang termuat dalam grup tersebut antara lain foto bagian tubuh anak dan foto anak sedang dicabuli. Grup yang dibuat pada 2016 itu sempat menampung 7.479 member.