Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Dalami Aliran Uang Dugaan Pungli oleh Petugas Dinas Perhubungan

Kompas.com - 29/03/2017, 23:43 WIB
David Oliver Purba

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com- Tim Saber Pungli Polres Metro Jakarta Utara mengamankan dua petugas dari Suku Dinas Perhubungan (Dishub) Jakarta Utara (Jakut) berinisial ABD (54) dan M (43) beserta dua juru parkir di kawasan Kelapa Gading berinisial H (33) dan JO (36) karena diduga terlibat pungli, Senin (27/3/2017) lalu.

Terkait kasus tersebut, Kabag Humas Polres Jakarta Utara Kompol Sungkono mengatakan, pihak kepolisian masih memeriksa secara intensif dua petugas Suku Dishub Jakut dan dua juru parkir.

"Masih didalami itu aliran dananya ke mana," ujar Sungkono saat dikonfirmasi Kompas.com, Rabu (29/3/2017).

Baca: Mungkinkah Pungli Parkir di GBK Diberantas?

Penangkapan tersebut berawal dari informasi masyarakat terkait adanya dugaan pungli biaya parkir daerah Kecamatan Kelapa Gading.

Pihak kepolisian kemudian melakukan penyelidikan. Hasilnya, petugas mengamankan dua petugas dari Sudishub Jakarta Utara yang sedang mengambil pungutan parkir di daerah Kelapa Gading.

Dari tangan ABD didapatkan uang tunai setoran sebesar Rp 350.000 dari H. Adapun rekannya M, mengaku mendapatkan uang sebesar Rp 270.000 yang diberikan ABD kepadanya.

Baca: Jokowi: Hati-hati, Saber Pungli Itu Bekerja

Sedangkan dua juru parkir yang ikut diamankan H diamankan dengan barang bukti satu bundel karcis parkir mobil dan uang setoran tersisa sebesar Rp 77.000.

Adapun JO diamankan dengan satu bundel karcis parkir motor dan uang setoran sebesar Rp 85.000. Dari pengakuan keempat tersangka, pungli telah dilakukan dari 2013. Penghasilan dari pungli parkir tersebut mencapai 1.035.000 per harinya.

Kompas TV 1.270 buruh anggota Koperasi Tenaga Kerja Bongkar Muat Samudera Sejahtera kini tak lagi bekerja.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Korban Pelecehan Payudara di Jaksel Trauma, Takut Saat Orang Asing Mendekat

Megapolitan
Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Dilecehkan Pria di Jakbar, 5 Bocah Laki-laki Tak Berani Lapor Orangtua

Megapolitan
Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Rute Transjakarta 12C Waduk Pluit-Penjaringan

Megapolitan
Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Rute KA Gumarang, Tarif dan Jadwalnya 2024

Megapolitan
Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Kronologi Perempuan di Jaksel Jadi Korban Pelecehan Payudara, Pelaku Diduga Pelajar

Megapolitan
Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Masuk Rumah Korban, Pria yang Diduga Lecehkan 5 Bocah Laki-laki di Jakbar Ngaku Salah Rumah

Megapolitan
Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Cegah Penyebaran Penyakit Hewan Kurban, Pemprov DKI Perketat Prosedur dan Vaksinasi

Megapolitan
Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Viral Video Gibran, Bocah di Bogor Menangis Minta Makan, Lurah Ungkap Kondisi Sebenarnya

Megapolitan
Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Kriteria Sosok yang Pantas Pimpin Jakarta bagi Ahok, Mau Buktikan Sumber Harta sampai Menerima Warga di Balai Kota

Megapolitan
Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Sedang Jalan Kaki, Perempuan di Kebayoran Baru Jadi Korban Pelecehan Payudara

Megapolitan
Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Polisi Tangkap Aktor Epy Kusnandar Terkait Penyalahgunaan Narkoba

Megapolitan
Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Pemprov DKI Jakarta Bakal Cek Kesehatan Hewan Kurban Jelang Idul Adha 1445 H

Megapolitan
Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Pekerja yang Jatuh dari Atap Stasiun LRT Kuningan Disebut Sedang Bersihkan Talang Air

Megapolitan
Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Setuju Jukir Ditertibakan, Pelanggan Minimarket: Kalau Enggak Dibayar Suka Marah

Megapolitan
Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Bercak Darah Masih Terlihat di Lokasi Terjatuhnya Pekerja dari Atap Stasiun LRT Kuningan

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com