Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mulai April, 8 Perjalanan KRL Bekasi-Kota Lewat Pasar Senen

Kompas.com - 30/03/2017, 12:42 WIB
Akhdi Martin Pratama

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - PT KRL Commuter Jabodetabek (KCJ) akan mengubah sejumlah rute KRL Bekasi-Jakarta Kota yang biasanya melewati Stasiun Manggarai menjadi lewat Stasiun Pasar Senen. Direktur PT KCJ, MN Fadhila mengatakan, ada delapan perjalanan KRL Bekasi-Jakarta Kota yang akan melewati Stasiun Pasar Senen. Rute tersebut akan mulai beroperasi pada 1 April 2017.

"Jadi tidak benar jika semua rangkaian Bekasi-Jakarta Kota tidak lewat Manggarai. Kami hanya mengubah delapan perjalanan pulang pergi melalui Stasiun Pasar Senen menuju Kampung Bandan hingga Jakarta Kota," ujar Fadhila di Kantor PT KCJ, Juanda, Jakarta Pusat, Kamis (30/3/2017).

Baca juga: Mulai April, Ada KRL Bekasi-Kota yang Dialihkan Lewat Stasiun Senen

Mulai 1 April, KRL lintas Bekasi akan dilayani 154 perjalanan KRL. Namun, hanya delapan dari 154 perjalanan tersebut yang melalui jalur Pasar Senen. Jumlah rangkaian kereta yang melayani lintas Bekasi tetap 13 rangkaian, dengan formasi 12 kereta, 10 kereta dan 8 kereta.

Fadhila menjelaskan, sebelumnya delapan perjalananan di rute tersebut melintasi Stasiun Jatinegara, Manggarai hingga Jakarta Kota. Nantinya, delapan perjalanan tersebut akan melewati jalur Stasiun Jatinegara, Pondok Jati, Pasar Senen, Kampung Bandan hingga Jakarta Kota.

Fadhila berharap, perubahan rute tersebut mampu mengurangi kepadatan antrean di Stasiun Manggarai. Pasalnya, saat ini dari 886 perjalanan KRL, 71 persen diantaranya melewati Stasiun Manggarai.

"Ini alternatif untuk masyarakat, ada yang butuh ke Cikini, Gondangdia, dan ada juga yang dari Bekasi ini menuju Rajawali Kemayoran akan sangat efektif," kata Fadhila.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Kebakaran Tempat Agen Gas dan Air di Depok, Satu Orang Meninggal Dunia

Megapolitan
Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Banyak Warga Berbohong: 'Ngaku' Masih Tinggal di Jakarta, Padahal Sudah Pindah

Megapolitan
Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com