Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Korban Tewas Akibat Pohon Tumbang di Dekat UI adalah Sepupu Wakapolresta Depok

Kompas.com - 02/05/2017, 21:53 WIB


DEPOK, KOMPAS.com -
Seorang penumpang mobil Honda Jazz, Muhammad Rizky (23), yang menjadi korban tewas dalam peristiwa pohon tumbang di jalan layang lingkar Universitas Indonesia, di Jalan Lenteng Agung, Jagakarsa, Jakarta Selatan, Selasa (5/2/2017) sore, diketahui adalah adik sepupu dari Wakapolresta Depok AKBP Faizal Ramadhani.

Rizky menderita luka parah di bagian kepala dan leher saat mobil yang ditumpanginya bersama Dani Tugas Pangestu (22), dan Hussin (39), tertimpa pohon tumbang.

Rizky meninggal dunia di lokasi kejadian, sementara Dani yang merupakan ajudan Wakapolresta Depok Faizal, dan Hussin, mengalami luka-luka berupa patah tulang kaki dan bahu.

Kanit Laka Lantas Polresta Depok Iptu Joko menuturkan, korban meninggal dunia dan luka-luka langsung dibawa RS Zahira, Jagakarsa, Jakarta Selatan.

"Korban meninggal atas nama Rizky merupakan kerabat yakni sepupu Wakapolresta Depok," kata Joko.

(baca: Pohon Tumbang Menimpa Mobil di Dekat UI, Satu Orang Tewas)

Sementara itu, Bripda Dani Tugas Pangestu, adalah ajudan Wakapolresta Depok yang sedang menemani dan mengantar Rizky, adapun Hussin merupakan sopir.

Kasat Lantas Polresta Depok Kompol Sutomo mengatakan bahwa saat kejadian Rizky diketahui berada di bangku depan di samping pengemudi.

"Sebab TKP masuk wilayah hukum Jaksel. Saya hanya menangani TKP sementara. Selanjutnya oleh Polres Jaksel atau Polsek Jagakarsa," kata Sutomo.

Proses evakuasi korban dilakukan bersama antara petugas PPSU dibantu Tim Tagana Depok, Pemadam Kebakaran Kota Depok dan Jakarta Selatan, Satpol PP Jakarta Selatan serta anggota Polres Jaksel dan Polres Depok.

Petugas gabungan harus membuka kaca dan kap mobil untuk mengeluarkan para korban dari mobil yang ringsek tertimpa pohon.

Peristiwa berawal saat mobil melintas di lingkar UI ke arah Jakarta, saat hujan deras dan angin kencang melanda wilayah tersebut. (Budi Sam Law Malau)

Kompas TV Sebuah pohon di Jakarta Timur tumbang dan menimpa mobil yang terparkir di bawahnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

PMI Jakbar Sebut Stok Darah Mulai Meningkat Akhir April 2024

Megapolitan
Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi 'Online' dan Bayar Utang

Nekatnya Eks Manajer Resto Milik Hotman Paris, Gelapkan Uang Perusahaan Rp 172 Juta untuk Judi "Online" dan Bayar Utang

Megapolitan
Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Psikolog Forensik: Ada 4 Faktor Anggota Polisi Dapat Memutuskan Bunuh Diri

Megapolitan
Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Belum Berhasil Identifikasi Begal di Bogor yang Seret Korbannya, Polisi Bentuk Tim Khusus

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com