TANGERANG SELATAN, KOMPAS.com - Nur Khalik, penjual abu gosok berusia 101 tahun di Ciputat, mengucapkan terima kasih atas sedekah masyarakat untuk mewujudkan keinginannya menyantuni 100 anak yatim.
Sumbangan yang diterimanya itu berasal dari berbagai daerah, mulai dari Rp 50.000 sampai Rp 1.000.000.
"Ini semua dari Allah, menitipkan sedekah ke Engkong untuk dikembalikan lagi," katanya di gubuk tempat tinggalnya di Jalan Pisangan Raya, Tangerang Selatan, Kamis (15/6/2017) malam.
(Baca juga: Donasi Netizen untuk Kakek 101 Tahun Penjual Abu Gosok Capai Rp 21 Juta)
Nur Khalik mengatakan, uang Rp 5 juta yang sementara ini terkumpul sudah ia bagi-bagi ke dalam amplop-amplop kecil.
Ia akan menyerahkan uang tersebut kepada anak-anak yatim piatu di sekitarnya sebelum ia pulang kampung pada pekan depan.
Nur Khalik juga tak menutup kemungkinan masih adanya sumbangan yang akan datang beberapa hari ke depan.
Uang itu, kata Nur Khalik, akan digunakan untuk biaya berobat istrinya di kampung halaman mereka di Kampung Garon, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat.
Terakhir kali istrinya diopname di rumah sakit beberapa bulan lalu, Nur Khalik merogoh kocek hingga Rp 13 juta untuk tagihan rumah sakit.
"Kalau Engkong pertama untuk kesehatan istri dulu nomor satu, kedua kalau masih ada sisa mau bantu fakir miskin di sini, yang rumahnya pada hancur, Engkong mau bantu pembangunannya," kata Nur Khalik.
(Baca juga: Kakek Penjual Abu Gosok Ingin Santuni 100 Anak Yatim)
Ia mengaku tak berniat menggunakan uang itu untuk dirinya. Gubuk tua, abu gosok, dan balon, diyakininya mampu menopang hidupnya.
"Enggak pengen kaya, nanti akan dibagi-bagi ke sesama, termasuk sawah di kampung akan diwakafkan untuk masjid," katanya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.