JAKARTA, KOMPAS.com - Sekretaris Daerah DKI Jakarta Saefullah mengatakan, pelayanan yang diberikan Pemprov DKI Jakarta kepada masyarakat yang ditertibkan sudah luar biasa.
Mereka yang ditertibkan yakni warga yang tinggal di daerah terlarang seperti bantaran kali.
"Saya pikir sudah luar biasa ini service pemerintah DKI kepada masyarakat (yang ditertibkan)," ujar Saefullah di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Kamis (13/7/2017).
(Baca juga: Djarot: Ada yang Katakan Itu Penggusuran, Saya Sebut Itu Penertiban )
Saefullah mencontohkan penertiban yang dilakukan di Bukit Duri, Jakarta Selatan, pada Selasa (11/7/2017). Penertiban itu berjalan lancar tanpa ada perlawanan warga.
"Yang kemarin dilakukan oleh Pemerintah Kota Jakarta Selatan itu kan sangat arif, sekolah mereka diurus, akomodasinya dibantu. Jadi apa lagi? Nanti identitas kependudukannya juga dipenuhi ya," kata dia.
(Baca juga: Penertiban Bukit Duri Terakhir yang Tanpa Perlawanan...)
Selain itu, sebelum melakukan penertiban, Pemprov DKI Jakarta menyiapkan rumah susun untuk warga terdampak relokasi. Pemprov DKI juga memberikan jaminan kesehatan.
"Kesehatan sudah melekat di BPJS, apalagi begitu lho?" ucap Saefullah. Dia menyampaikan, Pemprov DKI Jakarta ingin Jakarta tertib.
Oleh karena itu, bangunan-bangunan yang berdiri di daerah terlarang itu harus diratakan. "Dan kalau di bantaran kali itu dibiarkan, ini Jakarta mau seperti apa. Jadi tetap kami harus tertibkan," kata Saefullah.