Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hari Ini, 76 KK Warga Kolong Tol Lodan Ikuti Undian Rusun Marunda

Kompas.com - 18/07/2017, 07:30 WIB

JAKARTA - Kepala Unit Pengelola Rumah Susun (KUPRS) Marunda Dinas Perumahan dan Gedung DKI Jakarta, Yassin Pasaribu mengatakan, pada Selasa (18/7/2017) pagi ini akan digelar pengundian unit rusun di Rumah Susun Sederhana Sewa (Rusunawa) Marunda Blok D Kecamatan Cilincing, Jakarta Utara.

"Itu benar pihak Dinas Perumahan dan Gedung DKI Jakarta jika besok digelar pengundian unit rusun, yaitu di unit Rusunawa Marunda Blok D," kata Yassin, Senin (17/7/2017).

Yassin mengatakan, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta telah disediakan sebanyak 76 unit rusun Marunda Blok D. Ke-76 unit rusun, bakal diperuntukkan bagi warga di yang terkena dampak relokasi penataan kali yang berada di Wilayah Lodan, Pademangan, Jakarta Utara.

"(Sebanyak) 76 Unit Rusunawa Marunda Blok D, disiapkan untuk 76 Kepala Keluarga (KK). Warga itu juga dari Kawasan Lodan yang terkena relokasi dari penataan kali. Diketahui pengundian dilakukan besok pukul 09.00 WIB. Pengundian unit rusun ini pun akan dilaksanakan dan diikuti sejumlah warga yang berasal dari Lodan," papar Yassin.

Yassin mengatakan, diharapkan seluruh peserta pengundian rusun agar membawa surat pengantar dari pihak Kelurahan, dan Kecamatan dengan dilampirkan kartu Kepala Keluarga (KK).

"Surat pengantarnya dari Lurah, serta diketahui oleh pihak Camat dengan melampirkan KK. Di lokasi, warga juga membawa surat pengantar dari Kelurahan dan Kecamatan. Sementara itu nanti usai kunci dibagi baru dipersiapkan surat pindah ke Rusun Marunda. Untuk sementara di sana, hanya lah pengundian nomor unit hunian saja dulu," kata Yassin.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Pendaftaran PPK Pilkada 2024 Dibuka untuk Umum, Mantan Petugas Saat Pilpres Tak Otomatis Diterima

Megapolitan
Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Asesmen Diterima, Polisi Kirim Chandrika Chika Cs ke Lido untuk Direhabilitasi

Megapolitan
Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Selain ke PDI-P, Pasangan Petahana Benyamin-Pilar Daftar ke Demokrat dan PKB untuk Pilkada Tangsel

Megapolitan
Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Polisi Pastikan Kondisi Jasad Wanita Dalam Koper di Cikarang Masih Utuh

Megapolitan
Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Cara Urus NIK DKI yang Dinonaktifkan, Cukup Bawa Surat Keterangan Domisili dari RT

Megapolitan
Heru Budi Harap 'Groundbreaking' MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Heru Budi Harap "Groundbreaking" MRT East-West Bisa Terealisasi Agustus 2024

Megapolitan
Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Daftar Pencalonan Wali Kota Bekasi, Mochtar Mohamad Mengaku Dipaksa Maju Pilkada 2024

Megapolitan
Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Misteri Sosok Mayat Perempuan dalam Koper, Bikin Geger Warga Cikarang

Megapolitan
Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Kekejaman Nico Bunuh Teman Kencan di Kamar Kos, Buang Jasad Korban ke Sungai hingga Hanyut ke Pulau Pari

Megapolitan
Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Ulah Sindikat Pencuri di Tambora, Gasak 37 Motor dalam 2 Bulan untuk Disewakan

Megapolitan
Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Upaya Chandrika Chika dkk Lolos dari Jerat Hukum, Ajukan Rehabilitasi Usai Ditangkap karena Narkoba

Megapolitan
Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Mochtar Mohamad Ajukan Diri Jadi Calon Wali Kota Bekasi ke PDIP

Megapolitan
Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Keluarga Ajukan Rehabilitasi, Chandrika Chika dkk Jalani Asesmen di BNN Jaksel

Megapolitan
Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal 'Numpang' KTP Jakarta

Banyak Warga Protes NIK-nya Dinonaktifkan, padahal "Numpang" KTP Jakarta

Megapolitan
Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Dekat Istana, Lima dari 11 RT di Tanah Tinggi Masuk Kawasan Kumuh yang Sangat Ekstrem

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com