BEKASI, KOMPAS.com - Di bulan Oktober mendatang, KRL jurusan Jakarta-Cikarang akan segera dioperasikan. Hal tersebut pun ditanggapi oleh warga Kota Bekasi yang biasa menggunakan moda KRL untuk pergi dan pulang bekerja di Jakarta.
"Kalau saya pas denger KRL bisa sampai Cikarang sih, agak takut juga ya. Takutnya makin nggak bisa dapat duduk, dan tambah desek-desekan di dalam kereta," ujar Indri (24), salah satu warga Kota Bekasi kepada Kompas.com, Jumat (29/9/2017).
Ia menjelaskan, seringkali pada saat menggunakan moda transportasi KRL, kondisi di dalam kereta penuh sesak.
"Kalau bisa nantinya dibatasi, jadi di kereta enggak terlalu sesak. Kan kasihan yang di dalam kalau sudah penuh, ditambah orang-orang lagi yang masuk ke dalam kereta. Jadi ya ketertiban dan armadanya ditingkatkan kalau bisa," kata Indri.
Baca: KRL Jalur Bekasi-Cikarang Beroperasi Mulai Oktober
Sementara itu, warga Kota Bekasi lainnya, Affyanti Pertiwi (24) mengkhawatirkan hal yang sama. Dia mengatakan khawatir tidak mendapatkan tempat duduk jika KRL Jakarta-Cikarang sudah dioperasikan.
"Saya setiap hari biasanya naik dari Stasiun Bekasi. Tapi kadang naik dari Stasiun Kranji kalau mau kebagian duduk. Bisa jadi kalau udah keretanya sampai Cikarang, takut juga sih nggak dapat duduk," kata Affy.
Selain tidak mendapat kursi untuk duduk di dalam kereta, Tiwi juga khawatir dengan jadwal pemberangkatan yang seringkali terlambat.
Sebab, berdasarkan pengalaman Tiwi, di Stasiun Bekasi kereta kerap tidak tersedia dan harus menunggu lebih lama. Kemudian pula lama waktu tempuh saat menggunakan KRL.
"Saya biasa turun di Stasiun Gondangdia. Paling cepat pernah 20 menit, tapi saya juga pernah ketahan dua jam di kereta," cerita Affy.
Baca: Kemenhub: KRL Relasi Cikarang Berhenti di Stasiun Tambun
Warga lainnya yang juga biasa menggunakan KRL dari Stasiun Bekasi, Damar Iradat (26), mengatakan tidak masalah jika ada KRL rute Jakarta-Cikarang. Namun, menurut dia, ada beberapa hal yang harus diperbaiki.
"Untungnya sih (kalau naik kereta) nggak kena macet. Mau berdiri juga santai, asal cepet (di perjalanan). Tapi ruginya, kadang nggak jelas jadwal keretanya. Waktu itu pernah telat gara-gara keretanya ketahan. Itu sih yang harus diperbaiki," ujar Damar.
Dengan demikian jika KRL Jakarta-Cikarang sudah dioperasikan nantinya, warga Kota Bekasi meminta agar armada KRL diperbanyak, agar tidak ada penumpukan penumpang, terutama di Stasiun Bekasi.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.