Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Nantinya, Akan Ada 30 Perjalanan KRL Jakarta Kota-Cikarang

Kompas.com - 29/09/2017, 16:53 WIB
Anggita Muslimah Maulidya Prahara Senja

Penulis

BEKASI, KOMPAS.com - Vice President Manager Komunikasi PT KCJ Eva Chairunnisa mengatakan KRL Jakarta Kota-Cikarang nantinya akan ada 30 perjalanan.

Di mana dengan adanya KRL Jakarta-Cikarang, tidak akan mengurangi perjalanan KRL Jakarta-Bekasi.

"KRL Jakarta Kota-Bekasi nantinya tidak akan ada perubahan jadwal. Bahkan ada penambahan perjalanan sebanyak 30 perjalanan untuk pulang pergi dengan KRL jurusan Jakarta-Cikarang," ujar Eva kepada Kompas.com, Jumat (29/9/2017).

Ia menjelaskan, sebelumnya di KRL Jakarta Kota-Bekasi memiliki 160 perjalanan pulang pergi.

Baca: Kata Warga Bekasi soal Pengoperasian KRL Jakarta-Cikarang

Sementara itu, jika natinya perjalanan diperpanjang hingga Cikarang akan ditambah 30 perjalanan untuk pulang pergi.

"Tenang saja, jurusan Jakarta Kota-Bekasi masih tetap ada. Jadi tidak usah takut untuk warga Bekasi yang naik (KRL) dari Stasiun Bekasi," kata Eva.

Sementara itu, pengoperasian KRL Jakarta-Cikarang, kata Eva akan dimulai pada pertengahan Oktober.

Namun, Eva belum menjelaskan tanggal pastinya untuk mulai dioperasikan.

 

Baca: KRL Jalur Bekasi-Cikarang Beroperasi Mulai Oktober

Sebab, saat ini, kata Eva, KCJ bersama instansi terkait masih melakukan finishing terakhir untuk memastikan kelengkapan pengoperasian KRL dari sisi kelengkapan dan keamanan.

Penumpang pun sudah boleh mulai mencoba KRL rute ini, jika KRL Jakarta-Cikarang dioperasikan.

Adapun waktu tempuh dari KRL dari Stasiun Jakarta Kota hingga Stasiun Cikarang diperkirakan membutuhkan sekitar 1,5 jam.

Lalu juga biaya yang dibutuhkan untuk menggunakan KRL rute Jakarta-Cikarang sebesar Rp 5.000.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Polda Metro Jaya Kerahkan 3.454 Personel Amankan Hari Buruh di Jakarta

Megapolitan
Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Terima Mandat Partai Golkar, Benyamin-Pilar Saga Tetap Ikut Bursa Cawalkot Tangsel dari PDIP

Megapolitan
Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Brigadir RAT Bunuh Diri dengan Pistol, Psikolog: Perlu Dicek Riwayat Kesehatan Jiwanya

Megapolitan
'Mayday', 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

"Mayday", 15.000 Orang Buruh dari Bekasi Bakal Unjuk Rasa ke Istana Negara dan MK

Megapolitan
Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Maju Pilkada 2024, 2 Kader PDI-P yang Pernah Jadi Walkot Bekasi Juga Daftar Lewat PKB

Megapolitan
3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

3 Juta KTP Warga DKI Bakal Diganti Jadi DKJ pada Tahun Ini, Dukcapil: Masih Menunggu UU DKJ Diterapkan

Megapolitan
Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Saat Tekanan Batin Berujung pada Kecemasan yang Dapat Membuat Anggota Polisi Bunuh Diri

Megapolitan
PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

PMI Jakbar Ajak Masyarakat Jadi Donor Darah di Hari Buruh

Megapolitan
Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Gulirkan Nama Besar Jadi Bacagub DKI, PDI-P Disebut Ingin Tandingi Calon Partai Lain

Megapolitan
Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Anggota Polisi Bunuh Diri, Psikolog Forensik: Ada Masalah Kesulitan Hidup Sekian Lama...

Megapolitan
Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Warga Sebut Pabrik Arang di Balekambang Sebelumnya Juga Pernah Disegel

Megapolitan
Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Pengelola Sebut Warga Diduga Jual Beli Rusun Muara untuk Keuntungan Ekspres

Megapolitan
Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Nama Andika Perkasa Masuk Bursa Cagub DKI 2024, Pengamat: PDI-P Harus Gerak Cepat

Megapolitan
Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Polisi Tutup Kasus Kematian Brigadir RAT, Kompolnas: Sudah Tepat karena Kasus Bunuh Diri

Megapolitan
Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk 'Liquid'

Pengedar Narkoba yang Ditangkap di Depok Konsumsi Ganja Berbentuk "Liquid"

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com