Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dari Kolong Flyover ke Kantor Wali Kota, "Bang Japar" Naik Kelas

Kompas.com - 05/11/2017, 13:54 WIB
Jessi Carina

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Organisasi Kebangkitan Jawara dan Pengacara atau "Bang Japar" menggelar acara musyawarah komando di Kantor Wali Kota Jakarta Selatan.

Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno menyebut "Bang Japar" sudah naik kelas dengan mengadakan acara di kantor pemerintahan.

"Saya ingat waktu deklarasinya hari pertama saya hadir. Alhamdulillah hari ini 'Bang Japar' sudah naik kelas, sudah berangkat di Gedung Pola (kantor Wali Kota Jakarta Selatan)," kata Sandi di kantor Wali Kota Jakarta Selatan, Minggu (5/11/2017).

Baca juga : Sandi: Jangan Takut, Meja Wakil Gubernur Adalah Meja Bang Japar...

"Dulu mah enggak kepikiran, (menyelenggarakan acara di) kolong jembatan," kata Sandi.

Dengan nada bangga, Sandi menyebut namanya dan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Anies Sandi...," kata dia lagi.

"Dulu diundang Pak (sama) 'Bang Japar', di mana? Di bawah flyover. Sekarang mah gaya, di mana Pak? Di kantor Wali Kota Jaksel. Hidup Bang Japar!" ujar Sandi yang disambut sorak sorai tamu undangan.

Baca juga : Fahira: Bang Japar Mau Buka Warung Hukum, kalau Bisa di Balai Kota

Anggota Ormas Bang Japar di acaradi acara apel akbar sekaligus pelantikan pengurus Ormas Bang Japar se-DKI, di Universitas Trilogi, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (13/8/2017).Kompas.com/Sherly Puspita Anggota Ormas Bang Japar di acaradi acara apel akbar sekaligus pelantikan pengurus Ormas Bang Japar se-DKI, di Universitas Trilogi, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (13/8/2017).
Sandi mengaku terinspirasi dengan gerakan "Bang Japar". Selama 9 bulan terakhir, dia melihat gerakan "Bang Japar" bisa membangkitkan semangat warga Jakarta.

Namun, sayangnya jumlah pengacara yang tergabung dalam "Bang Japar" belum begitu banyak. Dari 5.000 anggota, jumlah advokatnya hanya 500 orang.

"Untuk mencapai 20 persen, kurang 1.500 lagi," kata Sandiaga.

Anggota Ormas Bang Japar di acaradi acara apel akbar sekaligus pelantikan pengurus Ormas Bang Japar se-DKI, di Universitas Trilogi, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (13/8/2017).Kompas.com/Sherly Puspita Anggota Ormas Bang Japar di acaradi acara apel akbar sekaligus pelantikan pengurus Ormas Bang Japar se-DKI, di Universitas Trilogi, Pancoran, Jakarta Selatan, Minggu (13/8/2017).

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Masih Banyak Pengangguran di Tanah Tinggi, Kawasan Kumuh Dekat Istana Negara

Megapolitan
Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Dinas SDA DKI: Normalisasi Ciliwung di Rawajati Bisa Dikerjakan Bulan Depan

Megapolitan
Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Warga Miskin Ekstrem di Tanah Tinggi Masih Belum Merasakan Bantuan, Pemerintah Diduga Tidak Tepat Sasaran

Megapolitan
Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Mobil Rubicon Mario Dandy Tak Laku Dilelang

Megapolitan
Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Khawatir Tak Lagi Dikenal, Mochtar Mohamad Bakal Pasang 1.000 Baliho untuk Pilkada Bekasi

Megapolitan
Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Tiktoker Galihloss Akui Bikin Konten Penistaan Agama untuk Hiburan

Megapolitan
Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Polisi Sita Senpi dan Alat Bantu Seks dari Pria yang Cekoki Remaja hingga Tewas

Megapolitan
Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Kebakaran Agen Gas dan Air di Cinere Depok, Empat Ruangan Hangus

Megapolitan
Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi 'Online' di Depok yang Jual Koin Slot lewat 'Live Streaming'

Polisi Tangkap Empat Pebisnis Judi "Online" di Depok yang Jual Koin Slot lewat "Live Streaming"

Megapolitan
Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Punya Penjaringan Sendiri, PDI-P Belum Jawab Ajakan PAN Usung Dedie Rachim di Pilkada Bogor

Megapolitan
Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Begini Tampang Dua Pria yang Cekoki Remaja 16 Tahun Pakai Narkoba hingga Tewas

Megapolitan
Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi mulai Mei 2024

Kelurahan di DKJ Dapat Kucuran Anggaran 5 Persen dari APBD, Sosialisasi mulai Mei 2024

Megapolitan
Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Diprotes Warga karena Penonaktifan NIK, Petugas: Banyak Program Pemprov DKI Tak Berjalan Mulus karena Tak Tertib

Megapolitan
Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Dua Rumah Kebakaran di Kalideres, Satu Orang Tewas

Megapolitan
Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Curhat Pedagang Bawang Merah Kehilangan Pembeli gara-gara Harga Naik Dua Kali Lipat

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com