Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Panggung Reuni 212 dan Majelis Rasulullah Sudah Berdiri di Monas

Kompas.com - 30/11/2017, 13:19 WIB
Stanly Ravel

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com — Persiapan pelaksanaan reuni akbar 212 di Monumen Nasional sudah berjalan. Menurut rencana, hajatan besar ini akan dilaksanakan pada Sabtu (2/12/2017).

Kepala Seksi Pelayanan Unit Pengelola Teknis (UPT), Rati, mengatakan, untuk 212, saat ini sedang persiapan panggung.

"Panggungnya sedang dikerjakan dari semalam (29/11/2017). Lokasinya itu arah barat laut sama dengan tahun lalu," kata Rati kepada Kompas.com, Kamis (30/11/2017).

Dari pantauan Kompas.com, panggung sudah berdiri, tetapi belum selesai. Beberapa teknisi masih mengerjakan area bawah.

"Baru selesai pasang atap, mungkin sore atau malam nanti listrik dan sound, soalnya hujan terus ini," kata Usma, salah satu tenaga yang memasang panggung di lokasi.

Baca juga: Tito Yakin Jumlah Massa Reuni 212 Menyusut Dibanding Setahun Lalu, Ini Alasannya

Rati mengatakan, soal perizinan reuni akbar 212 sudah diberikan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.

"Sudah keluar izinya. Jadi, saat itu pihak penyelenggara mengirim surat permohonan ke sini, lalu kami teruskan ke Gubernur dan diberikan izin baru ke kami urus lagi," kata Rati.

Baca juga: Kapolri: Reuni 212 Enggak Akan Jauh-jauh dari Politik 2018-2019

Panggung untuk acara Majelis Rosulallah di Monas, Kamis (30/11/2017).stanly Panggung untuk acara Majelis Rosulallah di Monas, Kamis (30/11/2017).

Masih di kawasan Monas, tepatnya pelataran Merdeka, juga berdiri panggung untuk acara Majelis Rasulullah yang akan berlangsung pada Kamis (30/11/201) malam nanti. Tampak beberapa tenda untuk tempat berjualan juga telah siap.

Baca juga: Kata Anies, Izin Reuni Akbar 212 di Monas Wewenang Polisi

Sejak Minggu, 26 November 2017, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyatakan bahwa Monas kini telah dibuka untuk umum. Dia telah merevisi pergub yang sebelumnya membatasi kegiatan di kawasan ring satu tersebut.

Untuk mendapatkan izin penggunaan Monas, semua harus mengajukan kepada tim yang telah dibentuk Gubernur. Selanjutnya, tim akan merekomendasikan kepada Gubernur untuk mendapatkan izin.

Baca juga: Kepala UPT Monas: Reuni 212 di Monas Sudah Disetujui Gubernur Anies

Untuk reuni akbar 212 pada 2 Desember, Anies Baswedan dan wakilnya, Sandiaga Uno, masih belum menyatakan secara tegas mengeluarkan izin. Namun, pihak UPT Monas menyatakan izin dari Gubernur telah keluar untuk acara peringatan satu tahun menuntut Basuki Tjahaja Purnama dipenjara itu.

Para pengunjuk rasa mulai berjalan pulang usai melakukan aksi 212 atau doa bersama 2 Desember, di Jakarta, Jumat (2/12/2016). Selain mendoakan kesatuan Indonesia, massa juga mendesak pihak terkait agar segera menuntaskan kasus dugaan penistaan agamaKOMPAS.com/ANDREAS LUKAS ALTOBELI Para pengunjuk rasa mulai berjalan pulang usai melakukan aksi 212 atau doa bersama 2 Desember, di Jakarta, Jumat (2/12/2016). Selain mendoakan kesatuan Indonesia, massa juga mendesak pihak terkait agar segera menuntaskan kasus dugaan penistaan agama

Kompas TV Setelah direvisi peraturan gubernur, kawasan Monas, Minggu (26/11), dapat digunakan kembali untuk acara keagamaan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Suasana Mencekam di Pasar Minggu Sore Ini, Dua Ormas Bentrok Lempar Batu dan Helm

Megapolitan
PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil 'Survei Langitan'

PKB Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024 karena Hasil "Survei Langitan"

Megapolitan
Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Marak Penjarahan Aset di Rusunawa Marunda, Pengelola Ungkap Tak Ada CCTV di Sana

Megapolitan
Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Gang Venus Tambora Terlalu Padat Penduduk, Pemerintah Diminta Relokasi Warga ke Rusun

Megapolitan
Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Demi Berkurban Sapi, Sugito Pedagang Siomay Menabung Dua Bulan Sebelum Idul Adha

Megapolitan
Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Truk Sampah di Kota Bogor Disebut Tak Dapat Peremajaan Bertahun-tahun, padahal Berusia Tua

Megapolitan
Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Pengelola Rusunawa Marunda Bakal Pasang Alat Kontrol Patroli untuk Cegah Penjarahan Berulang

Megapolitan
Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Menunggu Berjam-jam di Masjid Istiqlal, Warga Kecewa Tak Ada Pembagian Daging Kurban

Megapolitan
Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Sugito Tak Masalah Dapat Daging Kurban Sedikit: Yang Penting Orang di Lingkungan Kita Bisa Makan

Megapolitan
Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Warga Jakbar Datang ke Masjid Istiqlal Berharap Kebagian Daging Kurban: Di Rumah Cuma Dapat 2 Ons

Megapolitan
PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

PKB Terbitkan SK Usung Supian Suri pada Pilkada Depok 2024

Megapolitan
Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Pisau JF untuk Tusuk Tetangganya yang Ganggu Anjing Semula untuk Ambil Rumput

Megapolitan
Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Diduga Sakit, Pria Lansia Ditemukan Meninggal di Kamar Kos Bogor

Megapolitan
Pria Tewas Tertabrak KRL di Bogor, Identitas Korban Terungkap dari Buku Tabungan

Pria Tewas Tertabrak KRL di Bogor, Identitas Korban Terungkap dari Buku Tabungan

Megapolitan
Keamanan CFD Jakarta akan Diperketat Buntut Penjambretan Viral

Keamanan CFD Jakarta akan Diperketat Buntut Penjambretan Viral

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com