JAKARTA, KOMPAS.com - Kepala Satpol PP DKI Jakarta Yani Wahyu mengatakan anggotanya akan diberikan pembinaan disiplin dan akhlak. Sebab, banyak pandangan negatif mengenai integritas anggota Satpol PP di tengah masyarakat.
"Kan ada indikasi, satpol suka apa yah, yah kan Anda ketahuilah suka ke mana itu informasinya kan. Ini kan juga untuk menghindari hal-hal itu ya. Ya supaya lebih baik akhlaknya, kan bagus diperbaharui lagi akhlaknya," ujar Yani di Balai Kota DKI Jakarta, Jalan Medan Merdeka Selatan, Senin (4/12/2017).
Yani tidak menjelaskan lebih detail mengenai pandangan negatif terhadap Satpol PP tersebut. Pembinaan akhlak yang dilakukan, misalnya pemberian tausiyah oleh tokoh-tokoh agama. Yani mengatakan pembinaan itu bukan hanya untuk anggota Satpol PP beragama Islam melainkan juga non-muslim.
Baca juga : Anggota Satpol PP Akan Dirotasi Besar-besaran
Rencana ini terkait temuan Ombudsman RI yang menemukan adanya pungli yang dilakukan oknum Satpol PP terhadap para pedagang kaki lima (PKL). Selain memberikan pembinaan akhlak, anggota Satpol PP juga akan dirotasi. Sebab banyak anggota Satpol PP yang bertugas di lokasi sama selama bertahun-tahun.
"Dia itu bertugas sudah sampai 8-10 tahun bertugas ditempat yang sama, titik yang sama, tugas yang sama. Ini disinyalir ada indikasi kedekatan lingkungan dengan tempat tugas dia bekerja. Bisa dekat karena keakraban, bisa kedekatan dengan something wrong," ujar Yani.