Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Asyiknya Sandiaga Bernyanyi Sambil Berjoget di Thamrin City

Kompas.com - 28/12/2017, 22:15 WIB
Sherly Puspita

Penulis

JAKARTA, KOMPAS.com - Wakil Gubernur DKI Jakarta Sandiaga Uno unjuk kebolehan saat meresmikan Thamrin City sebagai mal sadar zakat pertama di Jakarta, Kamis (28/12/2017).

Ceritanya, Sandiaga kembali duduk di bangkunya seusai menyampaikan sambutan.

Pembawa acara kemudian memanggil dua penyanyi untuk melantunkan lagu penutup acara.

Kemudian, penyanyi laki-laki dan perempuan naik ke atas panggung, dan menyanyikan lagu khas Timur Tengah, "Habibi ya Nurul Aini".

Kedua penyanyi itu melantunkan lagu dengan cukup energik. Sesekali si penyanyi laki-laki mengajak para penonton berinteraksi, termasuk Sandiaga. Ia terlihat beberapa kali menyodorkan mikrofonnya kepada penggagas program OK-Oce tersebut.

Baca juga: Sandiaga: Pak Kabiro Dikmental, Kopiahnya Mana?

Saat itu, Sandiaga nampak tak menghiraukan penyanyi tersebut dan terus menatap layar ponselnya. Beberapa saat kemudian, Sandiaga menerima mikrofon yang disodorkan kepadanya dan naik ke atas panggung.

Sandiaga ikut bernyanyi dengan asyiknya, sambil sesekali menatap layar ponselnya.

Tak hanya bernyanyi, Sandiaga meliukkan badannya dan berjoget sesuai irama lagu. Aksi Sandiaga ini membuat pengunjung yang hadir bertepuk tangan dan turut melantunkan lagu tersebut.

Baca juga: Cari Solusi Tanah Abang, Sandiaga Minta Kadishub Temui Polisi

"Jadi, ini ciri-ciri budaya syariah, enggak boleh dekat-dekat sama perempuan (penyanyi)," ujar Sandiaga usai bernyanyi.

Aksi ini bukan pertama kalinya dilakulan Sandiaga. Saat menghadiri peluncuran program masuk Ancol gratis bagi pemegang Kartu Jakarta Pintar (KJP) pada Jumat (1/12/2017), Sandiaga melakukan aksi serupa.

Di sela-sela antrean permintaan foto warga, Sandiaga menghampiri para penyanyi dan meminta mikrofon. Sandiaga menari dan bernyanyi dengan riangnya bersama para pemusik Betawi.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Keluarga Harap Tak Ada Intervensi dalam Pengusutan Kasus Mahasiswa STIP yang Tewas Dianiaya Senior

Megapolitan
Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Pro-Kontra Warga soal Janji Dishub DKI Tertibkan Juru Parkir, Tak Keberatan jika Jukir Resmi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Pengawasan dan Tata Tertib Kampus Jadi Sorotan

Megapolitan
Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Hari Ini, Polisi Lakukan Gelar Perkara Kasus Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior

Megapolitan
Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Usul Heru Budi Bangun “Jogging Track” di RTH Tubagus Angke Dinilai Tak Tepat dan Buang Anggaran

Megapolitan
Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Polisi Sebut Pembunuh Wanita Dalam Koper Tak Berniat Ambil Uang Kantor yang Dibawa Korban

Megapolitan
Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Ketimbang “Jogging Track”, RTH Tubagus Angka Diusulkan Jadi Taman Bermain Anak untuk Cegah Prostitusi

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Mahasiswa STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Minta Keadilan dan Tanggung Jawab Kampus

Megapolitan
Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Mahasiswa STIP Tewas Diduga Dianiaya Senior, Keluarga Temukan Banyak Luka Lebam

Megapolitan
Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Taruna STIP Tewas Dianiaya Senior, Keluarga Sebut Korban Tak Punya Musuh

Megapolitan
Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Otopsi Selesai, Jenazah Taruna STIP yang Tewas Dianiaya Senior Akan Diterbangkan ke Bali Besok

Megapolitan
Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Jadi Tempat Prostitusi, RTH Tubagus Angke Diusulkan untuk Ditutup Sementara dan Ditata Ulang

Megapolitan
Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Heru Budi Diminta Tegur Wali Kota hingga Lurah karena RTH Tubagus Angke Jadi Tempat Prostitusi

Megapolitan
Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Keberatan Ditertibkan, Juru Parkir Minimarket: Cari Kerjaan Kan Susah...

Megapolitan
BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

BPSDMP Kemenhub Bentuk Tim Investigasi Usut Kasus Tewasnya Taruna STIP

Megapolitan
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com